Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Digital

Spotify Menutup Perangkat Streaming Car Thing

Spotify mengumumkan telah menutup perangkat streaming Car Thing yang menawarkan kontrol sederhana saat pengguna mengemudikan mobil.

13 Desember 2024 | 15.53 WIB

Spotify. REUTERS/Dado Ruvic
Perbesar
Spotify. REUTERS/Dado Ruvic

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi layanan musik digital Spotify mengumumkan telah menutup perangkat streaming Car Thing yang menawarkan kontrol sederhana saat pengguna mengemudikan mobil. Laporan The Verge pada Kamis, 12 Desember 2024, dikutip Antara, pihak Spotify memberi waktu pengguna sampai 14 Januari 2025 untuk menghubungi perusahaan dan mengajukan pengembalian uang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Saat ini, terdapat pesan terakhir yang disampaikan melalui Car Thing. “Car Thing dihentikan dan tidak lagi beroperasi. Terima kasih telah mengikuti perjalanan ini bersama kami, selamat jalan. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi carthing.com. Hubungi layanan pelanggan paling lambat tanggal 14 Januari 2025 untuk mendiskusikan opsi pengembalian uang Anda,” kata Spotify.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Apa Itu Spotify Car Thing?

Spotify Car Thing meruapakan perangkat streaming yang dirancang untuk memudahkan penggunaan aplikasi Spotify saat bepergian. Saat Spotify memperkenalkan perangkat streaming audio Car Thing pada 2021, perangkat tersebut tidak tersedia untuk dijual secara langsung.

Skema selanjutnya untuk mendapat Car Thing adalah melalui daftar tunggu setelah pengguna membeli perangkat keras. Pada 2022, Spotify mengumumkan bahwa Car Thing telah tersedia dengan mudah di seluruh Amerika Serikat.

Spotify Car Thing memiliki layar sentuh, tombol fisik, dan perintah suara untuk mengontrol perangkat, yang sangat penting saat mengemudi. Audio disediakan melalui speaker mobil yang dapat dihubungkan melalui Bluetooth atau kabel aux.

Meskipun smartphone cukup baik dalam menjalankan sebagian besar fungsi dasar yang tersedia melalui Car Thing, Spotify menjelaskan ini adalah pengalaman yang lebih baik dengan menggunakan perangkat keras.

Paket Car Thing termasuk perlengkapan pemasangan, kabel pengisi daya, adaptor 12V, dan perangkat keras streaming audio. Namun pengguna harus mendapat langganan Spotify Premium terlebih dahulu. Di Amerika, Spotify Car Thing tersedia dengan harga 90 dolar Amerika atau Rp1,2 juta.

Spotify Car Thing Ditutup

Sejak bulan Mei 2024, aplikasi musik itu sudah mengumumkan bahwa perangkat Car Thing bakal ditutup pada Desember. Mereka juga mengatakan akan berupaya mengembalikan uang, dengan catatan pemilik akun harus menghubungi perusahaan dan memberikan bukti pembelian untuk menerima kompensasi.

Perusahaan pun merekomendasikan untuk melakukan pengaturan ulang ke setelan pabrik.  Namun, penggunaan baru untuk perangkat keras tersebut, yakni Car Thing dapat diretas untuk menjalankan perangkat lunak khusus yang tidak memerlukan backend Spotify.

Dikutip dari 9to5Google, perangkat itu agak kurang bertenaga untuk menjalankan Android sepenuhnya, tetapi beberapa proyek seperti "Desk Thing" dapat menggunakannya kembali sebagai pengontrol di meja komputer.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus