Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sejak dikenalkan secara luas pada 2016, wireless charging atau pengisian daya nirkabel masih menjadi fitur eksklusif jajaran ponsel kelas atas. Teknologi pengecasan berbasis elektromagnetik ini dinilai mahal dan futuristik sehingga hanya disematkan pada ranah flagship.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tapi belakangan eksklusivitas dan branding mahal itu memudar setelah Transsion Holdings menerapkan wireless charging pada lini Infinix seri Note-nya sejak 2023. Dari penelusuran Tempo, sejauh ini baru vendor dari Cina itu yang berani mengusung pengecasan tanpa kabel di kelas mid range.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berikut lima ponsel kelas menengah dengan wireless charging dari Transsion Holdings:
1. Infinix Note 30 Pro
Infinix Note 30 Pro merupakan seri mid range pertama dari Transsion Holdings yang membawa fitur wireless charging. Gawai pintar ini dirilis pada Mei 2023 dengan spesifikasi serba “wah” di kelas Rp 3 jutaan. Note 30 Pro hadir dengan layar AMOLED 120 Hz 6.67 inci beresolusi 1080x2400 piksel. Chipset yang disematkan pun terbilang mumpuni, Mediatek Helio G99, yang ketika itu ramai digunakan di kelas Rp 5 jutaan.
Selain menawarkan chipset gahar dengan harga murah, Infinix Note 30 Pro juga membawa kejutan. Untuk kali pertama wireless charging hadir di seri menengah, sebuah gebrakan yang banyak mendapatkan pujian reviewers gadget. Untuk pengecasan konvensional, ponsel dengan baterai 5.009 mAh ini dibekali pengisian daya berkekuatan 68 watt, yang mampu mengecas 80 persen dalam 30 menit. Sementara untuk wireless charging-nya mampu mengecas 15 watt.
Fitur-fitur lainnya yaitu kamera belakang 108MP dan kamera depan 32MP, bodi berbahan kaca, rating IP 53, memori internal 256 GB dan RAM 8GB, serta kelengkapan sensor seperti fingerprint (side-mounted), accelerometer, gyro, proximity, dan compass. Infinix Note 30 Pro hadir dengan dua varian warna yakni Magic Black dan Variable Gold. Di pasar online, ponsel pintar yang genap setahun ini dapat ditebus di kisaran Rp 2.7 juta hingga Rp 2.8 juta.
2. Infinix Note 40
Infinix Note 40 naik kelas setelah seri sebelumnya, Infinix Note 30, meski tak segahar versi pro. Ponsel ini hadir pada 2024 dengan gebrakan baru via wireless charging-nya. Terinspirasi iPhone dengan fasilitas MagSafe, Infinix mengadopsi teknologi ini pada case bawaan, MagCharge. Dengan fitur ini, Infinix Note 40 dapat dicas menggunakan power bank berbasis magnet, yang juga disediakan bersama kotak pembelian.
Tak hanya pengecasan, Infinix Note 40 juga membawa spesifikasi yang ciamik. Ponsel dengan banderol Rp 2.749.000 untuk ROM dan RAM 8/256 GB ini hadir dengan layar 6.78 inci jenis AMOLED, 120Hz, dengan tingkat kecerahan di atas rata-rata kelas harganya: 1300 nits! Pun kaca yang digunakan jenis Corning Gorilla Glass yang tahan goresan. Kameranya 108MP di bagian belakang dan 32MP di depan.
Sementara untuk sisi tenaga, Infinix Note 40 dibekali chipset MediaTek Helio G99 Ultimate, versi yang lebih matang hasil kerja sama Mediatek dengan Transsion Holdings. Adapun baterainya yakni 5000 mAh, dengan pengecasan 45 watt yang diklaim mampu mengisi 50 persen dari nol persen dalam 26 menit. Untuk wireless charging-nya, Infinix Note 40 dibekali pengecasan daya 20 watt.
3. Infinix Note 40 Pro dan Infinix Note 40 5G
Infinix juga menghadirkan fitur wireless charging di seri Note 40 Pro. Sama seperti versi reguler, versi pro juga membawa fitur MagCharge sebagai protokol wireless charging mirip MagSafe yang menggunakan daya 20 watt. Spesifikasinya juga mirip seperti Layar AMOLED 6.78 inci, chipset MediaTek Helio G99 Ultimate, RAM/ROM 8 GB/256 GB dan Kamera 108 MP dengan OIS.
Gawai dengan banderol Rp 3.259.000 ini juga membawa fitur-fitur pendahulunya, Infinix Note 30 Pro. Di antaranya fitur fast charging 70 watt, yang diklaim terisi 50 persen dalam 20 menit. Menariknya, terdapat desain lampu cincin di punggung bodi bernama Active Halo, menyala saat memberikan respons terhadap situasi tertentu. Selain itu ponsel ini tahan debu dan percikan air dari segala arah dengan rating IP54.
Infinix juga menghadirkan seri 5G dengan spesifikasi kurang lebih sama. Perbedaannya antara lain chipset yang digunakan di versi 5G adalah MediaTek Dimensity 7020. Sementara untuk harganya dibanderol sedikit lebih mahal, yakni Rp 3.599.000 untuk RAM dan ROM (8/256 GB).
4. Infinix Note 40 Pro+
Fitur reverse wired dan reverse wireless sudah biasa di gadget flagship. Tapi, Infinix Note 40 Pro+ juga punya teknologi ini yang membuatnya bisa mengisi daya perangkat lain, baik via kabel maupun nirkabel. Kemampuan ini tentu menjadi nilai tambah selain juga mengadopsi MagCharge berkekuatan 20 watt. Yang tak kalah menakjubkan, ponsel ini dibekali pengecasan 100 watt yang mampu mengisi daya 50 persen dalam 12 menit!
Dari segi spesifikasi, Note 40 Pro+ terbilang mirip dengan jajaran saudaranya. Layar AMOLED 6.78 inci dan chipset MediaTek Dimensity 7020, lalu kamera andalan 108 MP. Dari segi baterai, ada perbedaan yang mana hanya 4600 mAh. Walau begitu, ada fitur bypass yang bermanfaat bagi kesehatan baterai terutama jika digunakan saat mengecas sembari main game. Harganya Rp 4.179.000 (12/256 GB), yang tergolong murah untuk spesifikasi yang didapat.
GSM ARENA
Pilihan Editor: Inilah Kelebihan dan Kekurangan Wireless Charging
