Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ada beragam tipe kepribadian manusia. Kajian psikologi membagi kepribadian manusia menjadi empat, yaitu melankolis, plegmatis, koleris, dan sanguinis. Kepribadian ini dimiliki setiap manusia, bahkan ada yang ganda.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Setiap orang memiliki keempat kepribadian dalam berbagai tingkat kekuatan. Adapun satu dominan terkait kepribadian sekunder dan dua lainnya kurang signifikan.
Tipe kepribadian koleris
Merujuk Better Help orang-orang koleris cenderung berkarakter pemimpin kelompok. Tipe kepribadian pemikir cepat juga memberi pengaruh yang efektif, kompetitif, mandiri, mudah kesal, dan sombong. Biasanya yang diucapkan orang dengan tipe kepribadian koleris seperti perintah, walaupun sebenarnya bisa saja sedang bersikap ramah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ketika mengatakan sesuatu dengan sangat yakin. Orang dengan tipe kepribadian ini jika dikritik akan menghadapi pun mencoba mendominasi yang mengkritik. Ia akan mencoba untuk unggul. Kepribadian koleris melakukan pekerjaan secara tepat di lingkungan ketika keahliannya dipertanyakan. Orang koleris biasanya akan menghadapi tantangan untuk menang.
Kepribadian koleris menganggap kompetisi bagian dari permainan, bukan tekanan ancaman. Orang koleris ingin membuktikan dan menantang yang dianggap suka menentang. Tipe kepribadian koleris ketika kalah akan meneriman, kemudian menjadi lebih optimistis pada lain waktu.
Mengutip Psychologia seorang koleris mungkin berbohong atau menggunakan taktik untuk menang, walaupun tidak semua pasti melakukan itu. Orang kepribadian koleris ingin bertanggung jawab dan percaya tidak ada yang lebih baik dari dia. Itu dalam hal bertanggung jawab atau percaya diri terhadap sesuatu.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.