Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Samuel Sekuritas menyatakan fenomena kebangkitan saham-saham teknologi yang terjadi di pasar Amerika, tampaknya juga terjadi di pasar saham Indonesia pada sesi pertama hari ini, 2 Februari 2022.
"Sejumlah saham pengisi indeks sektor teknologi (IDXTECHNO) menunjukkan penguatan yang cukup signifikan, seperti EMTK (+11,4 persen), KIOS (+11,0 persen), dan BUKA (+6,1 persen)," dikutip dari analisis tim Samuel Sekuritas Rabu, 2 Februari 2022.
Tidak hanya saham teknologi saja, saham bank-bank digital juga meningkat pesat di sesi pertama hari ini, seperti BABP (+19,8 persen), BBYB (+9,8 persen), BNBA (+8,8 persen) dan BACA (+8,4 persen).
Adapun Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG mengawali sesi pertama perdagangan pasca Imlek dengan mengesankan. IHSG menembus level 6.700an untuk pertama kalinya sejak 24 Januari lalu sebelum menutup sesi di level 6.706,3 atau +1,13 persen lebih tinggi dari angka penutupan Senin lalu yang sebesar 6.631,1.
Tercatat sebanyak 337 saham menguat, 201 melemah, dan 156 stagnan pada sesi pertama perdagangan hari ini, dengan nilai transaksi mencapai Rp 6,7 triliun.
Di akhir sesi pertama hari ini, tercatat angka beli bersih investor asing sebesar Rp 427,8 miliar di pasar reguler, sementara di pasar negosiasi tercatat beli bersih investor asing sebesar Rp 14,4 miliar.
Saham Bank BCA (BBCA) menjadi saham yang paling banyak dibeli investor asing di pasar reguler pada sesi pertama hari ini, dengan nilai net buy asing mencapai Rp 150,5 miliar, disusul ARTO (Rp 115,1 miliar) dan EMTK (Rp 29,5 miliar).
Sementara itu, saham emiten pertambangan logam Aneka Tambang (ANTM) menjadi saham yang paling banyak dilepas investor asing di sesi pertama hari ini, dengan nilai net sell asing sebesar Rp 53,8 miliar, disusul INCO (Rp 15,9 miliar) dan ITMG (Rp 14,6 miliar).
HENDARTYO HANGGI
Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini