Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Internet di RI Termurah Nomor 17 di Dunia, Indosat: Karena Tingginya Permintaan dan Penetrasi

Steve Saerang, Senior Vice President Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison menjelaskan tarif internet Indonesia tergolong lebih murah

17 November 2023 | 20.38 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi anak menggunakan Internet (pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - PT Indosat Tbk. atau Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) merespons hasil studi dari Cable, website yang membandingkan tarif internet termurah per 1 gigabita (GB) di seluruh dunia. Cable menempatkan Indonesia di posisi nomor 17 dengan internet termurah di dunia dengan rata-rata tarif internet per GB senilai US$0,28 (setara Rp 4.357 dengan kurs Rp 15.561 per US$).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Steve Saerang, Senior Vice President Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison mengatakan internet sudah menjadi bagian penting dari kebutuhan akses masyarakat Indonesia sesuai tren gaya hidup digital saat ini. Situasi itu, kata dia, secara tidak langsung menciptakan harga jual yang kompetitif di pasar internet Indonesia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Sehingga para operator saat ini berkompetisi untuk memberikan variasi penawaran produk dengan harga yang bersaing dan layanan yang terbaik,” ujar dia saat dihubungi pada Jumat, 17 November 2023.

Secara teori dan praktik, Steve menjelaskan, jika permintaan tinggi dan ketersediaan banyak, maka harga yang kompetitif akan terbentuk dengan sendirinya sesuai mekanisme pasar. Menurut dia, tarif internet di Indonesia tergolong lebih murah jika dibandingkan dengan negara lain.

Alasannya, kata dia, karena tingginya permintaan dan penetrasi internet, persaingan kuat di pasar, dan peningkatan aksesibilitas teknologi. Persaingan yang kompetitif tentu memberikan keuntungan bagi konsumen dalam menentukan layanan yang ada. “Sedangkan di sisi lain penyedia jasa harus bisa menjawab kebutuhan tersebut,” tutur Steve.

Dalam website Cable tertulis bahwa biaya rata 1 GB itu dihitung dari lebih dari 5.600 paket data selular di seluruh dunia yang diukur pada Juni-September 2023. Dalam daftarnya sepuluh besar negara dengan internet termurah yakni: Israel (US$ 0,02); Italia (US$ 0,09); Fiji (US$ 0,09); San Marino (US$ 0,10); Kamboja (US$ 0,12); Pakistan (US$ 0,12); India (US$ 0,16); Kirgizstan (US$ 0,17); Prancis (US$ 0,20); dan Kolombia (US$ 0,20).

Adapun peringkat kesebelas hingga kedua puluh: Haiti (US$ 0,22); Bangladesh (US$ 0,23); Sri Lanka (US$ 0,25); Laos (US$ 0,25); Rusia (US$ 0,25); Ukraina (US$ 0,27); Indonesia (US$ 0,28); Uruguay (US$ 0,28); Moldova (US$ 0,28); dan Malaysia (US$ 0,28).

Moh. Khory Alfarizi

Moh. Khory Alfarizi

Menjadi wartawan Tempo sejak 2018 dan meliput isu teknologi, sains, olahraga hingga kriminalitas. Alumni Universitas Swadaya Gunung Jati, Cirebon, Jawa Barat, program studi akuntansi. Mengikuti program Kelas Khusus Jurnalisme Data Non-degree yang digelar AJI Indonesia pada 2023.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus