Kekayaan Pendiri Google Mencapai Bilangan Kuadriliun, Berapa Triliun?

TEMPO.CO, Jakarta - Larry Page dan Sergey Brin adalah pemegang saham terbesar dari perusahaan induk Google, Alphabet. Meskipun mengundurkan diri dari jabatan pada Desember 2019, tetapi mereka memiliki total kekayaan yang sangat banyak. Kekayaan gabungan dari Page dan Brin bernilai $257 miliar atau Rp4,1 kuadriliun berdasarkan Daftar Miliarder Forbes.

Menurut businessinsider, Larry Page dan Sergey Brin bertemu pertama kali pada 1995. Saat itu, Brin memberi Page sebuah tur di sekitar Universitas Stanford. Brin adalah mahasiswa pascasarjana tahun kedua di departemen Ilmu Komputer Stanford. Sementara itu, Page masih mempertimbangkan untuk menempuh pendidikan di Universitas Stanford. 

Meskipun saat awal, Page dan Brin tak akur, tetapi mereka berakhir menjadi teman sekelas. Bahkan, mereka mulai bekerja sama membuat katalog setiap tautan di internet yang berasal dari ide Page bernama BackRub.

Setelah itu, Page dan Brin mendirikan Google pada 1998 yang pertama kali diluncurkan di garasi Menlo Park, California. Page memiliki tugas sebagai CEO Google dan CEO Alphabet, sedangkan Brin adalah Presiden Google. Lalu, pada 2019, duo miliarder ini mengumumkan bahwa kemundurannya dari Alphabet. Namun, setelah keluar dari Google, mereka memiliki pendapatan mencapai kuadriliun. 

Pendapatan kuadriliun tersebut dihabiskan oleh Page dan Brin untuk membeli properti dan aset. Adapun, aset yang dibelanjakan oleh mereka sebagai berikut, di antaranya:

• Page membeli rumah senilai $7,2 juta (Rp110 miliar) di Old Palo Alto;
• Brin membeli penthouse di West Village, New York seharga $8,5 juta (Rp136 miliar);
• Page dan Brin berlibur ke Fiji dan Sisilia; dan
• Page dan Brin membeli kapal pesiar super seharga $80 juta (Rp1 triliun).

Tak hanya itu, Page dan Brin juga membeli aset-aset lain untuk investasi masa depan mereka dengan pendapatan kuadriliun tersebut.