Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Kemenkop UKM: Kesehatan dan Kecantikan jadi Sektor Unggulan Pengembangan UMKM

Kemenkop UKM berharap dapat menciptakan lingkungan yang mendukung lahirnya wirausaha yang inovatif, berbasis teknologi, dan bertahan.

6 Februari 2024 | 20.21 WIB

Ilustrasi Pameran Alat Kesehatan/Istimewa
Perbesar
Ilustrasi Pameran Alat Kesehatan/Istimewa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) mendorong agar lebih banyak wirausaha muda dalam sektor agrikultur, kesehatan, kecantikan, kebugaran, dan teknologi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Jadi sebetulnya ini adalah upaya kita untuk mengimplementasikan Perpres (Peraturan Presiden Nomor 2 tahun 2022. Jadi isinya adalah mengenai pengembangan kewirausahaan nasional,” ujar Siti Azizah, Deputi Bidang Kewirausahaan Kemenkop UKM dalam Open Call Entrepreneur Development 2024, di Jakarta Selatan, pada Selasa 6 Februari 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut dia, Indonesia memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah, terutama di sektor pertanian dan peternakan, namun masih banyak wirausaha yang belum mengambil peran di sektor tersebut.

"Kita ini punya sumber daya luar biasa yaitu sumber daya kita yaitu pertanian perikanan, peternakan, cuma sayangnya belum banyak wirausaha yang ada di situ,” lanjutnya.

Kemudian, Siti menegaskan bahwa saat ini sektor kesehatan dan kecantikan menjadi fokus pengembangan UMKM karena potensi sumber daya yang dimiliki oleh Indonesia. 

Health and beauty (kesehatan dan kecantikan) menjadi sektor yang unggulan, karena kita punya sumber dayanya,” imbuhnya.

Sementara itu, menurut Siti, sektor teknologi turut menjadi fokus karena Indonesia memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) melimpah yang berkualitas. Hal ini dapat mengembangkan potensi inovasi Indonesia dalam bentuk aplikasi atau riset.

“Sebetulnya, semua wirausaha itu berbasis inovasi, yang kita harapkan mereka punya talent pasti kita ingin berbasis teknologi,” kata dia.

Melalui program ini, Kemenkop UKM berharap dapat menciptakan lingkungan yang mendukung lahirnya wirausaha yang inovatif, berbasis teknologi, dan mampu bertahan dalam jangka panjang.

Adinda Jasmine

Bergabung dengan Tempo sejak 2023. Alumni President University jurusan International Relations, Strategic and Defense Studies. Menulis tentang Politik, Ekonomi, Seni, dan Gaya Hidup. Bukunya terbit pada 2020, Gender Inequality in Southeast Asia: An Itinerary to the Light.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus