Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan atau OJK telah menyetujui pergantian direksi PT Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk periode 2022-2026.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Melalui keterangan resmi pada Selasa, 21 Juni 2022, Dewan Komisioner OJK menyatakan telah menyetujui nama Iman Rachman sebagai Direktur Utama BEI.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Lalu seperti apa rekam jejak Iman Rachman selama ini?
Iman Rachman adalah pria kelahiran Jakarta, 31 Mei 1972. Ia menempuh pendidikan sarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat (1995), lalu meraih gelar Master of Business Administration in Finance dari Leeds University Business School, Leeds, West Yorkshire, Inggris (1997).
Ia pernah berkarir di PT Danareksa Sekuritas sejak 1998 hingga 2003. Iman juga sempat menjabat sebagai Direktur Perbankan Investasi di PT Mandiri Sekuritas pada 2003 hingga 2016.
Setelah itu, Iman kemudian banyak mengisi posisi penting di berbagai sektor perusahaan BUMN. Ia didapuk sebagai Direktur Keuangan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) pada 2016 hingga 2018 dan berlanjut ke PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) sebagai Direktur Keuangan pada masa jabatan 2018 – 2019.
Sebelum masuk ke jajaran direksi PT Pertamina (Persero) sebagai Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha, Iman sempat menjabat Direktur Utama PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) pada 2019 hingga 2020.
Iman tercatat menjabat posisi ini sejak tahun 2020. Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 31 Desember 2021, total harta kekayaan Iman saat ini mencapai Rp 38,8 miliar. Jumlah harta Iman tercatat naik 22,8 persen dibandingkan tahun pelaporan 2020 yang sebesar Rp 31,7 miliar.
Kekayaan Iman tersebut dibagi dalam beberapa jenis, yakni tanah dan bangunan, alat transportasi dan mesin, harta bergerak lainnya, surat berharga, kas dan setara kas, serta harta lainnya. Iman tercatat memiliki nilai total tanah dan bangunan sebesar Rp 13,6 miliar.
Rincian nilai total tanah bangunan milik Iman itu adalah tiga bidang dari tanah dan bangunan di Kota Jakarta Selatan yang merupakan hasil sendiri, satu bidang tanah dan bangunan di Depok yang merupakan hasil sendiri, dan satu tanah dan bangunan di Kota Tangerang Selatan yang merupakan warisan.
Selain itu, total nilai alat transportasi dan mesin milik Iman adalah Rp 1,63 miliar. Alat transportasi tersebut terdiri atas tiga unit mobil, yakni Mercedes Benz CLA 200 tahun 2016, Jeep Wrangler tahun 2011, dan Honda CRV tahun 2019. Seluruh kendaraan ini didaftarkan Iman sebagai milik sendiri.
Iman juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 1 miliar, surat berharga sebesar Rp 632,3 juta, serta harta lainnya senilai Rp 27,3 juta. Lalu ada harta berupa kas dan setara kas milik Iman sejumlah Rp 24,6 miliar.
Seluruh harta Iman bernilai total Rp 41,4 miliar. Iman Rachman juga tercatat memiliki utang senilai Rp 2,6 miliar dan membuat total harta kekayaan orang nomor satu di BEI ini menjadi Rp 38,8 miliar per akhir 2021.
BISNIS
Baca: Viral Iuran BPJS Kesehatan Naik jadi Rp 12 Juta Usai Penghapusan Kelas Rawat Inap, Benarkah?
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.