TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai Batik Air, mulai hari ini membuka rute penerbangan langsung Jayapura - Surabaya melalui Bandara Sentani, Jayapura, Papua menuju Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur.
Penerbangan yang beroperasi setiap hari dengan kode penerbangan ID 6134, berangkat pukul 06.10 WIB dari Bandara Juanda dan tiba di Bandara Sentani pukul 12.40 WIT dan kembali dengan rute Sentani – Surabaya kode penerbangan ID 6135, terbang dari Bandara Sentani pada pukul 13.20 WIT dan tiba di Bandara Surabaya pukul 15.50 WIB.
Dijelaskan, penerbangan ini menggunakan armada
Airbus A320 yang memiliki kapasitas 12 kursi untuk kelas bisnis dan 144 kursi untuk kelas ekonomi.
“Kami menyambut positif rute baru ini dan diharapkan penerbangan langsung ini dapat membantu penumpang dalam momen mudik Lebaran, sehingga dapat mempersingkat waktu serta mengakomodir kebutuhan layanan angkutan udara dari Pulau Papua dan Pulau Jawa," ungkap kata Stakeholder Relation Manager Bandara Sentani, Surya Eka di Jayapura, Ahad 24 April 2022.
Eka mengatakan penerbangan perdana rute Sentani - Surabaya mengangkut 146 penumpang.
Para penumpang maskapai diharapkan mematuhi ketentuan perjalanan yang berlaku dan menjaga penerapan protokol kesehatan serta mengisi E-Hac pada aplikasi PeduliLindungi sebelum keberangkatan atau paling cepat sehari sebelum jadwal penerbangan.
Untuk memudahkan dan mengurangi antrean calon penumpang saat check in, saat ini di Bandara Sentani sudah disediakan tiga mesin check in mandiri.
Salah satu penumpang perdana dari Surabaya, Kadis mengapresiasi dengan adanya rute langsung dari Surabaya dan sebaliknya sehingga memudahkan masyarakat yang yang hendak berpergian khususnya dari dan ke Surabaya.
"Dengan dibukanya penerbangan langsung Surabaya-Sentani maka sangat membantu masyarakat," ujar Kadis setibanya di Bandara Sentani.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini