Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Sempat naik cukup tinggi di awal sesi, Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG perlahan mengempis sebelum menutup sesi pertama perdagangan hari ini di zona merah, tepatnya di level 7.706 (-0,13 persen).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 231 saham menguat, sementara 331 melemah, dan 262 stagnan, dengan nilai transaksi mencapai Rp4,4 triliun, frekuensi trading sebanyak 672.954 kali dan volume trading sebanyak 119,2 juta lot," dinukil dari keterangan Tim Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia, Jumat, 25 Oktober 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Saham emiten Bank BRI (BBRI) menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan frekuensi transaksi mencapai 33.937 kali, disusul BSBK (33.580), dan GZCO (28.570).
Dari segi volume, saham emiten tambang batu bara Grup Bakrie Bumi Resources (BUMI) menjadi yang terbanyak diperdagangkan di sesi pertama hari ini dengan volume perdagangan sebesar 16,3 juta lot, disusul GOTO (15,2 juta), dan BRMS (5,7 juta).
Tidak ada indeks sektoral yang menguat di sesi pertama hari ini. Sementara itu, indeks sektor teknologi (IDXTECHNO) menjadi indeks sektoral yang melemah paling dalam di sesi pertama hari ini (-1,1 persen), disusul indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) (-0,6 persen), dan indeks sektor consumer siklikal (IDXCYCLIC) (-0,5 persen).
Selanjutnya baca: 5 besar top gainer dan top loser
Lima besar top gainer sesi pertama hari ini (berdasarkan persentase kenaikan) antara lain:
- PTPS (+29,4 persen ke Rp109 per saham)
- SOSS (+25 persen ke Rp675 per saham)
- DAYA (+21,5 persen ke Rp620 per saham)
- SONA (+21,1 persen ke Rp5.850 per saham)
- BNLI (+16,9 persen ke Rp1.205 per saham)
Sementara itu, lima besar top loser sesi pertama hari ini (berdasarkan persentase penurunan) antara lain:
- AKSI (-22,2 persen ke Rp575 per saham)
- MPPA (-10,1 persen ke Rp80 per saham)
- SHIP (-9,4 persen ke Rp1.240 per saham)
- INPP (-7.5 persen ke Rp985 per saham)
- FOLK (-7,4 persen ke Rp62 per saham)
Pasar AS ditutup cenderung menguat pada Kamis (24/10): Dow -0.33%, S&P 500 +0.21%, Nasdaq +0.76%. Pasar AS cenderung menguat (S&P 500 berhasil menyetop rentetan sesi negatifnya), berkat laporan laba yang solid dari Tesla, UPS, dan Whirlpool. Sementara itu, Dow mendapat tekanan dari IBM, yang turun lebih dari 6% menyusul rilis laporan keuangan yang agak mengecewakan.
Pasar Asia cenderung mixed; di akhir sesi pertama hari ini, indeks Nikkei melemah -0,9 persen, begitu juga STI (-0,5 persen), sementara Hang Seng (+1 persen), Shanghai (+0,8 persen) dan Kospi (+0,3 persen) menguat.