Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

ekonomi

Bengkak Subsidi Akibat Salah Sasaran

Pemerintah mengakui tingginya subsidi energi akibat penyaluran salah sasaran.

30 Juli 2024 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

KEBIJAKAN Presiden Joko Widodo memangkas belanja subsidi energi pada 2015 sempat membawa harapan perbaikan penyaluran subsidi. Namun, pada akhir masa pemerintahannya, anggaran subsidi energi justru membengkak.

Belum lagi pemerintah harus membayar kompensasi kepada PT Pertamina (Persero) untuk menyediakan bahan bakar minyak murah, dulu melalui Premium dan kini melalui Pertalite. Pemerintah mengakui tingginya ongkos energi ini akibat penyaluran yang tak tepat sasaran.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus