Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kondisi bangkai lumba-lumba yang terdampar di pantai Grand Sable, Mauritius, 26 Agustus 2020. Tujuh lumba-lumba mati terdampar di Pantai Mauritius yang sempat tercemar tumpahan minyak. REUTERS/Beekash Roopun/L'Express Maurice
Seorang pria memeriksa kondisi bangkai lumba-lumba yang terdampar di pantai Grand Sable, Mauritius, 26 Agustus 2020. Sebelumnya, telah ditemukan 17 bangkai lumba-lumba yang diduga mati akibat tumpahan minyak tersebut. REUTERS/Beekash Roopun/L'Express Maurice
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pekerja mengevakuasi sejumlah bangkai lumba-lumba yang terdampar di pantai Grand Sable, Mauritius, 26 Agustus 2020. Menurut hasil autopsi, dalam tubuh tujuh bangkai lumba-lumba itu tidak ditemukan tumpahan minyak yang sempat mencemari pantai. REUTERS/Beekash Roopun/L'Express Maurice
Kondisi bangkai lumba-lumba yang terdampar di pantai Grand Sable, Mauritius, 26 Agustus 2020. Tumpahan minyak mencemari pantai Mauritius akibat kandasnya kapal MV Wakashio milik Jepang pada 25 Juli 2020. REUTERS
Pekerja mengevakuasi sejumlah bangkai lumba-lumba yang terdampar di pantai Grand Sable, Mauritius, 26 Agustus 2020. REUTERS/Beekash Roopun/L'Express Maurice
Polisi mengamati bangkai lumba-lumba yang terdampar di pantai Grand Sable, Mauritius, 26 Agustus 2020. REUTERS/Beekash Roopun/L'Express Maurice
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini