Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Keyisa dan Kayla, Batita 17 bulan asyik bermain di acara Hari Pengelihatan Dunia di RS Mata Cicendo, Bandung, Jawa Barat, (12/10). Minimnya teknologi penanganan kelainan mata pada bayi membuat keduanya harus menggunakan kacamata plus 20. TEMPO/Prima Mulia
Minimnya teknologi penanganan kelainan mata pada bayi membuat Keyisa dan Kayla harus menggunakan kacamata plus 20 setelah matanya dibedah akibat menderita katarak saat lahir, di RS Mata Cicendo, Bandung, Jawa Barat, (12/10). TEMPO/Prima Mulia
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Keyisa dan Kayla, Batita kembar berumur 17 bulan pengguna kacamata plus 20 karena menderita katarak saat lahir dalam acara Hari Pengelihatan Dunia di RS Mata Cicendo, Bandung, Jawa Barat, (12/10). TEMPO/Prima Mulia
Sejumlah batita pemakai kacamata plus saat menghadiri acara Hari Pengelihatan Dunia di RS Mata Cicendo, Bandung, Jawa Barat, (12/10). TEMPO/Prima Mulia
Keyisa dan Kayla, Batita kembar berumur 17 bulan di acara Hari Pengelihatan Dunia di RS Mata Cicendo, Bandung, Jawa Barat, (12/10). TEMPO/Prima Mulia
Bayi kembar berumur 17 bulan, Keyisa dan Kayla sudah menggunakan kacamata plus 20 setelah operasi katarak setelah lahir. Dalam acara Hari Pengelihatan Dunia di RS Mata Cicendo, Bandung, Jawa Barat, (12/10). TEMPO/Prima Mulia
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini