Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Brokoli merupakan salah satu sayuran yang diketahui baik untuk kesehatan. Para peneliti di Penn State menyebut brokoli mungkin memenuhi syarat untuk menjadi makanan super atau superfood.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ahli gizi Shereen Jegtvig, yang ikut menulis Superfoods for Dummies dan juga mengajar di Universitas Bridgeport di Connecticut, mengatakan superfood adalah makanan kaya nutrisi yang dianggap sangat bermanfaat bagi kesehatan dan kesejahteraan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Mereka biasanya kaya akan antioksidan, vitamin, mineral, dan nutrisi lain yang penting untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyakit," ujar Jegtvig dilansir dari Healthline.
Jegtvig mengatakan brokoli dianggap superfood karena kaya akan nutrisi penting untuk kesehatan. "Ini adalah sumber vitamin C dan K, serat, dan folat. Juga mengandung fitonutrien seperti Sulforaphane yang terbukti memiliki sifat anti kanker," kata dia.
Jegtvig menambahkan brokoli juga rendah kalori dan tinggi kandungan air. Ini menjadikannya sebagai pilihan tepat bagi mereka yang ingin menjaga berat badan sehat.
Dikutip dari Medicine Net, brokoli merupakan makanan alami dan padat nutrisi yang jika dimakan setiap hari bisa membantu Anda mencegah timbulnya atau berkembangnya beberapa kondisi medis.
Sementara itu, istilah superfood menggambarkan makanan alami padat nutrisi dan rendah kalori. Namun makanan super tidak diakui secara nutrisi sebagai kategori makanan dan tidak semua makanan sehat dianggap superfood.
Setiap superfood mempunyai manfaat kesehatan yang berbeda-beda. Tetapi secara umum, superfood dikaitkan dengan memperkuat kekebalan, mengurangi peradangan, mempromosikan kesehatan jantung, dan menurunkan kadar kolesterol.
Pilihan Editor: Inilah Jenis Sayuran Superfood yang Baik untuk Tubuh