Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - GERD terjadi ketika asam lambung naik kembali ke kerongkongan, yang menyebabkan iritasi. Pengobatan medis tentu sangat penting, namun ternyata beberapa makanan dan minuman dapat membantu meredakan gejala GERD.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berikut adalah 10 makanan dan minuman yang bisa menjadi obat alami untuk GERD.
- Jus Lidah Buaya
Lidah buaya dikenal karena sifat penyembuhan kulitnya, namun juga efektif untuk meredakan GERD. Jus lidah buaya membantu menenangkan lapisan kerongkongan dan lambung yang teriritasi akibat refluks asam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Konsumsi setengah cangkir jus lidah buaya (organik tanpa bahan tambahan) sebelum makan bisa meredakan gejala GERD. Namun, pastikan jus lidah buaya yang Anda pilih tidak mengandung komponen pencahar, karena ini bisa menyebabkan efek samping.
- Kacang Almond
Almond adalah camilan sehat yang juga dapat membantu meredakan gejala GERD. Almond mengandung minyak alami yang dapat menetralkan asam lambung dan tinggi serat yang mendukung pencernaan.
Konsumsi segenggam almond setiap hari, terutama di pagi hari, dapat membantu mengurangi frekuensi dan intensitas heartburn. Anda juga bisa menambahkannya dalam sereal atau smoothie untuk mendapatkan manfaat pencernaan yang lebih baik.
- Jahe
Dikutip dari Naturopathic, jahe telah lama digunakan sebagai obat alami untuk masalah pencernaan, termasuk GERD. Jahe memiliki sifat antiinflamasi yang dapat meredakan iritasi pada kerongkongan dan membantu pencernaan.
Mengonsumsi teh jahe atau menambahkan potongan jahe segar dalam makanan dapat membantu mengurangi rasa terbakar yang disebabkan oleh GERD. Cobalah untuk mengonsumsi teh jahe 20 menit sebelum makan untuk hasil yang optimal.
- Pisang
Pisang dikenal sebagai antasida alami yang efektif mengurangi gejala GERD. Buah ini kaya akan serat yang mendukung pencernaan dan memperkuat lapisan lendir di dinding lambung, melindunginya dari efek asam lambung.
Pisang juga memiliki sifat alkalisasi yang membantu menetralkan asam lambung. Makan pisang sebagai camilan atau pencuci mulut bisa membantu mengurangi gejala GERD, serta mengurangi keinginan makan makanan yang dapat memicu refluks.
- Air Kelapa
Air kelapa adalah minuman segar yang dapat memberikan manfaat besar bagi penderita GERD. Mengandung enzim alami dan serat, air kelapa membantu pencernaan dan menyeimbangkan kadar keasaman dalam lambung.
Efek menenangkan air kelapa pada lambung dan kerongkongan bisa memberikan bantuan dari gejala refluks asam. Minum air kelapa segar di pagi hari atau sepanjang hari dapat membantu meredakan gejala GERD dan menjaga tubuh tetap terhidrasi.
- Jus Nanas
Jus nanas mengandung bromelain, enzim yang membantu pencernaan makanan dengan lebih efisien, mengurangi kemungkinan terjadinya refluks asam. Selain itu, nanas memiliki sifat antiinflamasi yang dapat menenangkan kerongkongan dan mengurangi sensasi terbakar. Meminum segelas jus nanas segar setelah makan dapat membantu mengontrol gejala GERD. Namun, pastikan untuk mengonsumsinya dalam jumlah sedang, karena kadar asam yang tinggi dalam nanas dapat memicu refluks pada sebagian orang.
- Cuka Apel
Cuka apel merupakan obat rumahan yang terkenal untuk GERD. Meskipun cuka apel bersifat asam, ia dapat membantu menyeimbangkan tingkat pH tubuh. Saat lambung tidak menghasilkan cukup asam, otot di antara lambung dan kerongkongan (lower esophageal sphincter) bisa melemah, memicu refluks asam.
Cuka apel dapat meningkatkan kadar asam lambung, yang membantu pencernaan dan mengurangi frekuensi refluks asam serta intensitas rasa terbakar (heartburn). Sebaiknya, konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan cuka apel, terutama untuk dosis yang tepat.
- Susu
Meskipun susu mungkin bukan obat mujarab untuk sakit maag, menurut WebMD, susu merupakan sumber kalsium yang baik untuk pembentukan tulang. Susu dapat memberikan pelapis sementara pada dinding kerongkongan dan lambung, memberikan rasa lega sesaat dari gejala refluks asam.
Meskipun demikian, susu mengandung lemak yang dapat merangsang produksi lebih banyak asam lambung, sehingga efeknya bisa bersifat sementara. Pilih susu rendah lemak atau susu skim untuk menghindari efek negatif pada asam lambung.
- Air Lemon
Jus lemon, meskipun bersifat asam, dapat membantu mengelola gejala GERD. Jus lemon merangsang produksi air liur yang membantu menetralkan asam lambung di perut. Selain itu, kandungan vitamin C pada lemon juga berfungsi sebagai antioksidan yang melindungi kerongkongan dari kerusakan akibat refluks asam. Campurkan satu sendok teh jus lemon dalam segelas air hangat dan minum di pagi hari untuk membantu mengatur keseimbangan pH dalam tubuh.
- Permen Karet
Mungkin terdengar aneh, tetapi mengunyah permen karet dapat membantu mengurangi gejala GERD. Mengunyah permen karet merangsang produksi air liur yang membantu menetralkan asam lambung dan membilasnya dari kerongkongan. Pilih permen karet tanpa gula agar gigi Anda tetap terjaga. Mengunyah permen karet sekitar setengah jam setelah makan dapat memberikan manfaat yang maksimal.
Mengelola GERD dengan cara alami dapat membantu mengurangi ketergantungan pada obat-obatan dan meningkatkan kualitas hidup. Dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang dapat menenangkan asam lambung dan mendukung pencernaan, Anda dapat merasakan perbaikan dalam gejala GERD. Namun, selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi sebelum mengubah pola makan atau menggunakan pengobatan alami.