Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Di kalangan penggemar ikan hias, ikan guppy sedang naik daun. Ikan yang berasal dari perairan tropis Amerika selatan dan Karibia ini telah dikenal sebagai peliharaan lebih dari 100 tahun. Ikan ini dipopulerkan ke Eropa oleh Robert John Lechmere Guppy, seorang naturalis asal Inggris yang mengambil banyak ikan berwarna unik di pulau Trinidad pada 1866. Salah satu penyebab banyak orang memelihara ikan guppy karena memiliki varietas yang sangat banyak jumlahnya.
Berdasarkan thesprucepets.com, guppy jantan memiliki warna yang lebih cerah daripada betina dan memiliki sirip ekor serta punggung lebih panjang. Daya tarik utama dari ikan guppy adalah karena memiliki kombinasi warna beragam. Akibatnya, banyak orang yang memelihara dan mengembangbiakkan ikan guppy. Namun, saat memelihara ikan hias ini, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan agar ikan imut ini dapat berumur panjang.
1. Ukuran akuarium ikan guppy
Guppy adalah ikan sangat kecil yang bioload-nya juga sangat kecil sehingga tidak terlalu membutuhkan banyak ruang untuk hidup normal. Namun, ikan ini masih membutuhkan ruang yang cukup sehingga pemelihara harus memastikan bahwa tangki akuarium cukup besar untuk guppy berkembang biak. Berdasarkan aturan umum, satu galon air untuk akuarium ikan guppy biasanya cukup untuk menopang satu inci ikan. Akibatnya, pemelihara harus mengikuti aturan rasio 1:1 (satu banding satu), yaitu setidaknya satu galon air untuk setiap satu ikan guppy.
2. Rasio jenis guppy jantan dan betina
Saat memelihara ikan guppy, ada dua cara untuk menyimpannya di dalam tangki. Pertama, jika tidak ingin membiakkan guppy atau memiliki kedua jenis kelamin dalam akuarium, pemelihara harus memikirkan untuk memelihara pejantan saja. Biasanya, seseorang lebih memilih untuk memelihara guppy perempuan lantaran memiliki warna beragam. Padahal, guppy jantan juga lebih berwarna daripada perempuan.
Kedua, jika memilih memelihara kedua jenis kelamin ikan guppy, ada beberapa panduan tentang cara memutuskan rasio jenis kelamin mana yang terbaik. Para ahli merekomendasikan setidaknya rasio jantan dan betina 1:2 (satu banding dua). Sebab, guppy jantan cenderung mengganggu betina dan terlalu sering mengejarnya, jika sendirian.
3. Suhu air
Guppy dikenal karena sifat tahan banting dan kemampuannya yang hebat untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan berbeda. Namun, jika benar-benar ingin ikan guppy merasa nyaman, pemelihara harus meniru atmosfer dari habitat aslinya di perairan Sungai Amazon atau sungai dan danau di daerah Amerika Selatan. Adapun, suhu air yang ideal untuk guppy sekitar 10- 29 derajat Celcius. Selain itu, hal penting lainnya adalah konsistensi suhu di akuarium. Sebab, terlalu banyak fluktuasi suhu dapat menyebabkan masalah kesehatan yang signifikan untuk guppy, khususnya, jika suhu turun secara tiba-tiba dan drastis, seperti tertulis dalam theaquarium.guide.
4. Parameter dan perubahan air
Ikan guppy lebih menyukai tingkat pH yang mendekati normal, yaitu sekitar 6,8-7,8. Sebab, angka itu sama seperti pH di habitat aslinya. Sementara itu, perubahan air yang ideal untuk ikan guppy adalah sekitar 8-12. Korelasi antara parameter dan perubahan air dalam akuarium guppy sangat penting. Biasanya, semakin tinggi perubahan air, semakin tinggi pula tingkat pH dalam akuarium.
5. Memberi makan guppy
Penggemar ikan guppy harus selalu memperhatikan beragam makanan yang diberikan. Pilihan terbaik untuk makanan ikan guppy adalah pelet kecil khusus, yang dirancang untuk ikan kecil. Guppy pun dapat menikmati makanan hidup atau beku-kering dalam makanannya. Makanan hidup atau beku-kering populer yang cocok untuk ikan guppy, antara lain udang air asin, daphnia, jentik nyamuk, dan cacing darah. Ikan guppy juga menyukai sayuran, seperti selada, kacang polong, dan ketimun. Guppy hanya diberikan makan sebanyak satu atau dua kali sehari dalam jumlah kecil.
Pilihan Editor: 3 Langkah Menanam Lumut untuk Menghias Aquascape
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini