5 Kiat Mengatasi Kelelahan Mental

1. Istirahat teratur

Mengutip Choosing Theraphy, saat mengalami kelelahan mental diusahakan mendapat istirahat yang optimal. Buat jeda setiap melakukan pekerjaan berat. Mempertimbangkan waktu istirahat lima menit setiap bekerja selama 25 menit untuk mengisi ulang energi supaya tetap fokus.

2. Berlatih mindfulness

Latihan mindfulness atau memusatkan pikiran mencakup latihan meditasi dan pernapasan dalam. Setidaknya melakukan pemusatan pikiran selama 5 sampai 10 menit setiap hari.  Mindfulness membantu seseorang menyadari emosinya dan cara mengelolanya. Itu pula membantu mengeendalikan gejala kelelahan dan depresi. 

3. Merawat diri

Kurang tidur memperburuk kelelahan mental dan kabut otak. Itu menyebabkan penurunan suasana hati, minim produktivitas, dan energi.  Setidaknya mendapat tidur selama 7 jam sampai 8 jam setiap malam. 

Rutin berolahraga, mengonsumsi makanan sehat, dan menjaga cairan tubuh. Pola perawatan diri yang sehat membantu meningkatkan ketahanan tubuh terhadap gejala dan efek kelelahan mental. 

4. Mengelola kondisi kerja

Mengutip Healthline, apabila kelelahan mental tersebab beban pekerjaan. Coba untuk mengelola kondisi kerja yang sedang dijalani.  Contohnya, disiplin membagi waktu untuk istirahat dan menerima dukungan dari orang lain.

5. Terapi

Terapi dibutuhkan apabila kelelahan mental dirasa makin menganggu aktivitas sehari-hari. Terapis membantu mengatasi kelelahan mental dan menyarankan perubahan gaya hidup yang lebih positif. 

Bantuan profesional kesehatan mental dibutuhkan saat mengalami kelelahan mental yang disertai kecemasan dan depresi berkepanjangan. Sebab kondisi itu membuat seseorang sulit lepas dari kelelahan mental. 

Baca: Stres Berat Penyebab Kelelahan Mental, Begini Gejalanya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu