Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

5 Macam Makanan yang Tingkatkan Risiko Kesehatan Mata

Penelitian mengungkapkan jenis makanan yang perlu dihindari untuk menjaga kesehatan mata dalam kondisi prima.

23 Maret 2025 | 23.36 WIB

Ilustrasi pemeriksaan mata. Shutterstock
Perbesar
Ilustrasi pemeriksaan mata. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pakar menyebut lima jenis makanan yang tidak baik buat kesehatan mata. Dr Chris Steele, bintang tamu populer acara ITV This Morning selama bertahun-tahun sampai pensiun di 2021, masalah penglihatan yang disebut degenerasi makula terkait usia (AMD) sebagai penyebab gangguan kesehatan mata.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lebih dari setengah juta orang di Inggris menderita masalah penglihatan ini. "Makula adalah lapisan sensitif di mata dan khususnya berfungsi sebagai pusat penglihatan," ujar Steele di acara ITV, dikutip dari Express pada 5 Maret 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Ia melanjutkan, "Saat menua, kemampuan makula menurun, menjadi penyebab paling umum gangguan dan kehilangan penglihatan di Inggris tapi orang jarang mendengarnya." Menurutnya, lebih dari 600 ribu orang di negara itu mengalami kondisi ini, yang juga berhubungan dengan sejumlah makanan. 

Analisa baru-baru ini oleh Overnight Glasses mengungkapkan jenis makanan apa saja yang perlu dihindari untuk menjaga kesehatan mata agar tetap dalam kondisi terbaik. Simak penjelasannya.

Lima Makanan yang Berisiko pada Mata

Makanan ultraproses, bahkan yang sederhana seperti roti putih, bisa meningkatkan risiko masalah penglihatan. Penyebabnya indeks glikemik makanan, jelas penelitian oleh Overnight Glasses.

Roti putih
Dengan indeks glikemik tinggi (70) dan kandungan sodium 490 mg dalam 100 gram roti putih, akibatnya adalah risiko degenerasi makula yang lebih tinggi. Karbohidrat olahan perlu dihindari, lebih baik pilih roti gandum agar lebih aman.

Kentang goreng
Kentang goreng mengandung indeks glikemik 75 serta tinggi lemak dan sodium sehingga bisa berdampak negatif pada kesehatan mata jika sering dikonsumsi. Penelitian yang diterbitkan di Archives of Ophthalmology menemukan pola makan banyak gorengan dan tinggi sodium berisiko lebih tinggi mengalami choroidal neovascularization, bentuk parah dari AMD.

Keju iris olahan
Keju iris olahan yang bisa terdapat pada burger atau roti lapis mengandung sodium tinggi, biasanya sekitar 1.265 mg dalam sekeping keju 100 gram. Asupan sodium berlebih terkait dengan kenaikan tekanan darah, yang bisa memicu retinopati hipertensif, kondisi yang mempengaruhi pembuluh darah di retina.

Daging babi olahan
Disebut juga bakon dan mengandung tinggi garam. Mengonsumsi makanan tinggi sodium bisa meningkatkan tekanan darah dan memicu retinopati hipertensif karena melemahnya pembuluh darah yang halus di retina.

Kue beras
Kue beras memiliki indeks glikemik tinggi dan bisa menaikkan kadar gula darah dengan cepat. Kenaikan itu bisa membahayakan pembuluh darah dan menambah risiko terkena retinopati diabetes dan AMD, terutama pada penderita diabetik dan pradiabetes.


 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus