Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

5 Manisan Unik yang Bisa Ditemui di Jepang

Manisan atau gula-gula di Jepang memiliki beragam keunikan, dari bentuk hingga rasanya. Bahkan meniru rupa soda yang sudah ada sejak 1876.

16 Februari 2020 | 13.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Gula-gula Jepang baik rasa dan bentuknya tampak unik. Foto: @japancandybox

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Beragam manisan di Jepang memiliki keunikan bukan cuma rasa, tapi juga bentuk. Kadang tampilannya tak menarik, namun rasanya memikat selera. Ada pula manisan yang disukai karena keunikan bentuknya. Mengutip The Travel, berikut lima manisan unik yang bisa ditemukan di Jepang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gokujyo brown sugar karinto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gokujyo brown sugar karinto tak tampak seperti permen. Namun abaikan tampilannya, karena camilan ini mengutamakan sensasi rasa, wafer renyah yang digoreng, kemudian dilapisi karamel gula merah. Maka soal tampilan menjadi tak perlu, karena rasanya yang memikat selera.

Heart moko moko toilet candy

Camilan gula-gula yang populer di Jepang ini unik karena kemasan dan cara menikmatinya. Untuk menyantap gula-gula itu, menggunakan wadah mini serupa kloset. Bubuk permen sesuai takaran dituangkan ke dalam tiruan kloset mini itu. Kemudian dituangkan sedikit air, ketika buih naik memenuhi wadah itu, diaduk sedikit kemudian diisap menggunakan sedotan.

Ramune soda candy

Permen ini berukuran kecil bundar rasanya mirip seperti soda. Kemasan permen ini menggunakan tiruan botol ramune, minuman soda tertua di Jepang yang sudah ada pada 1876 dengan rasa lemon. Ramune termasuk minuman paling populer di Jepang. Saat ini ada berbagai rasa, antara lain anggur, nanas, dan stroberi. Untuk permen ramune ini juga menawarkan berbagai rasa termasuk lemon, bluberi, anggur, kiwi, stroberi, melon, blue Hawaii.

Manisan atau permen Jepang bisa menjadi andalan wisata kuliner selain sushi dan ramen. Foto: @sweetbox058

Rabbit in the moon higashi

Tampilan camilan mungil ini dibuat dari manisan higashi. Manisan ini adalah campuran tepung kedelai dan gula. Rabbit in the moon higashi ini adalah kerajinan tangan yang mencetak manisan dengan bentuk unik. Manisan ini agaknya terinspirasi dari folklor Kelinci Bulan di kawasan Asia Timur, antara lain Jepang, Korea, Cina.

Popin cookin candy kit gummies

Candy kit agaknya cukup digemari saat ini, terutama Jepang. Tetapi banyak orang lebih suka permen yang sudah jadi untuk langsung dimakan. Namun manisan ini cocok untuk anak-anak, karena akan mencetak permen sebelum dimakan. Anak-anak bisa membuat permen sesuai menggunakan bentuk cetakan yang disukai.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus