Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Labu siam adalah jenis labu berkulit tipis yang berasal dari Meksiko. Sebagai anggota keluarga labu, buah yang sering dianggap sayuran ini memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan hingga mencegah kanker.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari WebMD, labu siam mengandung vitamin dan mineral, termasuk banyak vitamin C dan asam folat, ditambah vitamin K, B6, mangan, tembaga, dan seng dalam jumlah sedang. Labu siam juga mengandung sejumlah kecil kalsium dan zat besi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Setiap labu siam segar berukuran sedang mengandung 39 kalori, 3 gram serat, 4 miligram sodium, 9 gram karbohidrat, dan 2 gram protein. Karena kandungan nutrisi ini, labu siam dapat memberikan manfaat kesehatan untuk tubuh.
Dilansir dari Healthline, berikut tujuh manfaat labu siam untuk kesehatan tubuh:
1. Mengandung antioksidan
Labu siam merupakan salah satu sayuran dengan kandungan antioksidan tinggi. Antioksidan adalah senyawa yang ditemukan dalam berbagai makanan yang melindungi tubuh dari kerusakan sel, mengurangi peradangan, dan menurunkan stres.
Labu siam menyediakan antioksidan quercetin, myricetin, morin, dan kaempferol. Dari jenis ini, myricetin memiliki jumlah tertinggi. Penelitian menunjukkan bahwa myricetin membawa sifat antikanker, antidiabetes, dan anti-inflamasi yang kuat.
2. Meningkatkan kesehatan jantung
Makan labu siam dapat meningkatkan beberapa faktor risiko penyakit jantung, seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan aliran darah yang buruk. Penelitian menunjukkan bahwa senyawa labu siam dapat membantu mengendurkan pembuluh darah, sehingga meningkatkan aliran darah dan mengurangi tekanan darah.
3. Menjaga tekanan gula darah
Labu siam rendah karbohidrat dan tinggi serat larut yang dapat membantu mengatur kadar gula darah. Serat larut memperlambat pencernaan dan penyerapan karbohidrat. Hal ini dapat mengurangi respons gula darah setelah makan.
Penelitian menunjukkan bahwa senyawa dalam labu siam dapat berperan dalam meningkatkan sensitivitas terhadap insulin dengan mengurangi aktivitas enzim yang berkaitan dengan kontrol gula darah yang buruk dan diabetes tipe 2.
4. Baik untuk ibu hamil
Labu siam mengandung folat atau vitamin B9 yang sangat penting untuk wanita yang sedang hamil atau berencana untuk hamil. Selama awal kehamilan, folat diperlukan untuk perkembangan otak janin dan sumsum tulang belakang yang tepat. Asupan folat yang cukup juga berperan dalam mencegah kelahiran prematur.
5. Memperlambat tanda-tanda penuaan
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan tinggi antioksidan seperti labu siam dapat memperlambat proses penuaan dengan melindungi sel dari kerusakan radikal bebas.
Selain kapasitas antioksidannya, labu siam juga mengandung vitamin C yang diperlukan untuk memproduksi kolagen, salah satu protein utama yang baik untuk kulit. Kolagen dapat membuat kulit kencang dan awet muda.
6. Membantu menurunkan berat badan
Labu siam mengandung sangat sedikit kalori dan memiliki banyak serat. Serat dapat memperlambat laju pengkosaan perut, membuat rasa kenyang dan puas lebih lama. Sehingga seseorang dapat mengurangi asupan makanan dan meningkatkan penurunan berat badan.
7. Menjaga kesehatan hati
Penyakit hati berlemak adalah suatu kondisi di mana kelebihan lemak disimpan ke dalam jaringan hati. Terlalu banyak lemak di hati dapat mempengaruhi kemampuannya untuk berfungsi dengan baik.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ekstrak labu siam dapat melindungi tubuh terhadap akumulasi lemak di hati, sehingga berpotensi mencegah atau mengobati penyakit hati berlemak.
Pilihan Editor: 3 Olahan Makanan dari Labu Siam dan Resep Membuatnya