Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kismis sering kali dijumpai sebagai topping pada roti dan cake. Makanan yang punya rasa yang manis dan tekstur kenyal ini ternyata menawarkan berbagai manfaat untuk kesehatan, lho, mulai dari membantu melancarkan pencernaan sampai berpotensi mencegah kanker.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kismis adalah produk dari buah anggur yang dikeringkan. Setelah anggur dikeringkan, ternyata bukan hanya dapat menambah rasa manis dalam makanan, tetapi menyediakan berbagai nutrisi dan manfaat untuk kesehatan. Penasaran? Inilah beberapa manfaat kismis yang patut dipertimbangkan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Melancarkan pencernaan
Kismis adalah salah satu makanan yang tinggi serat. Oleh karena itu kismis dapat membantu mencegah sembelit dengan mengencerkan tinja yang keras. Bahkan, serat dalam kismis lebih tinggi daripada buah anggur aslinya, meskipun demikian, kismis memiliki kalori yang lebih besar daripada buah anggur biasanya. Jadi Anda perlu juga memperhatikan hal ini saat ingin memakan kismis dalam jumlah banyak.
2. Mencegah anemia
Kismis memiliki kandungan tembaga, vitamin, dan zat besi yang tinggi dan penting untuk memproduksi sel darah merah. Oleh karenanya, salah satu manfaat kismis adalah mencegah anemia atau kekurangan sel darah merah.
3. Mengurangi kemungkinan penyakit gigi dan gusi
Meskipun kismis memiliki rasa yang manis dan tekstur lengket, tetapi kismis memiliki manfaat dalam mencegah lubang gigi dan masalah pada gusi. Kandungan antimikroba di dalamnya mampu menekan pertumbuhan bakteri di mulut.
Namun, tidak berarti Anda dapat mengonsumsi kismis secara berlebih karena kismis dalam kemasan bisa jadi memiliki gula tambahan yang justru bisa merusak gigi. Sebaiknya berkumurlah setelah memakan kismis.
4. Menanggulangi diabetes
Uniknya, meski manis, kismis bermanfaat mengontrol diabetes. Serat yang terkandung di dalam kismis membantu mencegah kenaikan insulin secara tiba-tiba.
5. Melindungi kesehatan kulit
Antioksidan dalam kismis tidak hanya bermanfaat untuk menangkal radikal bebas, tetapi juga mencegah penuaan pada sel. Senyawa selenium, zinc, dan vitamin C dalam kismis sangat berperan dalam menjaga kesehatan kulit.
6. Menurunkan tekanan darah dan risiko stroke
Mengonsumsi kismis sebanyak tiga kali sehari ditemukan bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah. Selain itu, kismis juga mengandung potasium yang mampu mengurangi risiko Anda terkena stroke.
7. Menyeimbangkan asam basa dalam tubuh
Kismis kaya akan mineral yang bersifat basah atau alkalin, seperti potasium, zat besi, tembaga, dan magnesium, yang mampu menetralkan keasaman di perut.
8. Berpotensi mencegah kanker
Meskipun masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut, kismis dan buah kering lainnya berpotensi dapat mencegah kanker karena memiliki kandungan antioksidan yang tinggi untuk menangkal radikal bebas yang dapat memicu kanker.
9. Menjaga kesehatan mata
Antioksidan polifenol yang terdapat dalam kismis mampu melindungi sel mata dari radikal bebas dan mencegah mata terkena penyakit mata, seperti katarak maupun berkurangnya penglihatan karena faktor usia.
SEHATQ