Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian perempuan bisa memiliki rambut panjang yang sehat dan indah. Sementara sebagian lagi merasa sangat sulit memanjangkan rambut. Kenapa ada orang yang susah punya rambut panjang?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dr. Ross Kopelman, pakar bedah transplantasi rambut di Kopelman Hair Restoration, menjelaskan jawabannya adalah bagaimana rambut itu tumbuh dan yang mengontrol pertumbuhannya. Pertumbuhan rambut sendiri diawali fase anagen, fase terlama dan terpenting, saat tunas rambut mulai merekah dari bentuk folikel rambut yang berada di bawah kulit kepala.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dr. Zafer Cetinkaya, pakar bedah transplantasi rambut di EsteNove, memaparkan fase anagen lah yang akan memastikan seberapa panjang rambut bisa tumbuh. "Kapan pun itu, 85-90 persen rambut di kulit kepala adalah dalam masa anagen," ujarnya kepada HuffPost.
Pengaruh fase anagen
Semakin lama fase anagen, semakin panjang rambut yang akan tumbuh. Alasan ada orang yang mudah punya rambut panjang dan ada yang sulit karena fase anagen bervariasi pada setiap orang, kata Centikaya. Fase ini biasanya berlangsung 2-7 tahun. Berapa lama fase berlangsung tergantung pada banyak faktor.
"Genetik adalah faktor paling signifikan karena DNA mendikte panjang dan rata-rata pertumbuhan rambut. Etnis juga mempengaruhi karakteristik pertumbuhan rambut. Contohnya, orang berdarah Asia sering memiliki fase anagen yang lebih lama dan pertumbuhan rambut yang lebih cepat dibanding keturunan Afrika dan Kaukasia," paparnya.
Selama fase anagen, rambut biasanya bertambah panjang sekitar 0,8 cm setiap bulan. Mereka yang memiliki fase anagen dua tahun bisa punya rambut yang mencapai 20 cm sebelum rontok dan digantikan rambut baru. Sementara itu, orang yang fase anagennya tujuh tahun bisa memiliki rambut sampai 80 cm.
"Jika fase anagennya singkat, rambut akan mencapai panjang maksimal dan segera rontok," kata Cetinkaya.
Karena itulah pemilik fase anagen singkat sulit memanjangkan rambut, tak peduli seberapa sering mereka memotong rambut atau seberapa baik merawat rambut. Yang perlu diingat, usia dan kesehatan turut mempengaruhi lama fase anagen. Semakin tua usia, semakin pendek fasenya.
Pilihan Editor: Penelitian Temukan Diet Ini Bisa Memicu Kebotakan