Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dudukan kloset di toilet bisa mengandung kuman sehingga melapisinya dengan kain atau sarung khusus bisa menjadi pilihan terbaik sebelum digunakan. Begitu menurut pakar pencegahan infeksi dari Departemen Epidemiologi Klinis di Pusat Medis Wexner Universitas Negeri Ohio, Kadi Banjoko.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Tidak jarang kita melihat cipratan urine di dudukan kloset," katanya, seperti dikutip Livestrong.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kuman dari kotoran dapat dengan mudah tersemprot dari dalam ceruk kloset ke dudukan. Begitu juga saat orang menyiram, kotoran itu, atau kadang disebut toilet plume, berisiko menularkan virus dan bakteri penyebab infeksi, menurut tinjauan dalam Journal of Applied Microbiology pada Desember 2021.
Tidak secara langsung
Banjoko mengakui duduk di dudukan toilet bukanlah cara paling langsung untuk kontak dengan kuman di kamar kecil karena kuman butuh cara untuk berpindah dari dudukan ke kulit seseorang. Apalagi jika dia tidak memiliki goresan atau luka di kaki sehingga tidak mungkin kuman di dudukan kloset masuk ke tubuh dan menginfeksinya, kecuali jika dia menyentuh dudukan kloset langsung tangan dan kemudian menyentuh wajah tanpa terlebih dulu mencuci tangan.
Walau begitu, tetap saja selalu ada kemungkinan kecil orang dapat mengalami masalah kesehatan hanya dengan duduk di dudukan kloset. Jadi, melakukan pencegahan layak dilakukan.
Selain dudukan kloset, pegangan pintu kamar mandi, keran, dan tempat sabun hampir dijamin terkontaminasi kuman yang dapat mengganggu kesehatan, menurut sebuah studi dalam Journal of Family Medicine and Primary Care pada Juni 2020. Cara terbaik untuk melindungi diri yakni dengan mencuci tangan sampai bersih setelah melakukan aktivitas di kamar mandi. Banjoko menyarankan sebaiknya gunakan tisu saat menutup keran dan menyentuh pegangan pintu saat keluar dari ruangan.
Pilihan Editor: 5 Masalah ketika Buang Air Kecil yang Mungkin Menandakan Anda Terkena Kanker Prostat
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.