Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Apa Itu Gangguan Bipolar dan Jenis-jenisnya

Gangguan bipolar atau yang dikenal juga dengan maniak depresi adalah penyakit mental yang bisa membawa suasana hati naik turun yang drastis.

14 Oktober 2022 | 07.00 WIB

AP/Kiichiro Sato
Perbesar
AP/Kiichiro Sato

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta -Dalam bahasa gaul anak muda zaman sekarang, gangguan bipolar sering di sebut dengan “mood swing”, di mana gangguan ini ditandai dengan perubahan suasa hati secara drastis.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Padahal, gangguan bipolar lebih kompleks daripada itu. Lalu, apa itu gangguan bipolar?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dikutip dari WebMD, gangguan bipolar atau yang dikenal juga dengan maniak depresi merupakan penyakit mental yang bisa membawa suasana hati naik turun yang drastis, perubahan tidur, pemikiran, energi, dan perilaku.

Orang yang memiliki gangguan bipolar bisa mengalami periode di mana mereka akan merasa sangat bahagia atau bersemangat, namun di masa lainnya merasa sangat sedih, lesu, dan putus asa. Sedangkan di antara dua masa itu, mereka biasanya bertingkah normal.

Bipolar juga dikenal dengan maniak depresi, karena ketika seseorang merasa terlalu bersemangat atau percaya diri maka perasaan ini bisa melibatkan iritabilitas dan pengambilan keputusan yang implusif.

Halusinasi

Dalam sebuah penelitian, sekitar setengah dari orang-orang yang sedang maniak depresi akan berdelusi atau halusinasi.

Adapun gejala maniak yang lebih ringan, disebut dengan Hypomania. Di mana seseorang tidak nerdelusi atau halusinasi, serta gejalanya terparahnya tidak sampai menganggu aktivitas sehari-hari.

Jenis-jenis Gangguan Bipolar

Ada beberapa jenis dari gangguan biporal yang melansir dari WebMD:

  1. Gangguan Bipolar I

Pada tipe ini, seseorang dengan gangguan bipolar memiliki perilaku ekstrem yang tidak menentu dengan masa depresi maniak yang sangat parah dan bisa berlangsung selama seminggu, sehingga harus memerlukan perawatan medis.

  1. Gangguan Bipolar II

Seseorang dengan gangguan bipolar tipe ini juga memiliki perasaan naik turun yang tidak menentu, namun gejalanya tidak separah Bipolar I.

  1. Gangguan Siklotimik

Pada jenis bipolar ini, seseorang dengan gangguan bipolar akan melibatkan masa depresi maniak yang bisa berlangsung setidaknya dua tahun pada orang dewasa dan satu tahun pada anak-anak datau remaja. Gejala dari bipolar jenis ini tidak sekuat bipolar tipe I dan II.

Dalam penelitian gangguan bipolar, terdapat istilah siklus cepat. Istilah ini bukanlah salah satu dari jenis gangguan bipolar, namun siklus cepat adalah penggambaran perjalanan penyakit pada orang dengan gangguan bipolar I dan II.

Siklus cepat berlaku pada saat perubahan suasana hati empat kali atau bahkan lebih dalam periode satu tahun. Penyakit ini bisa datang dan pergi kapan saja dalam perjalanan gangguan bipolar. Serta kencenderungan penyakit ini lebih sering terjadi pada wanita dibandingan pria.

Dengan semua jenis gangguan bipolar ini, penyalahgunaan obat-obatan dan penggunaan alkohol dapat menyebabkan masa maniak depresi lebih banyak lagi. Bahkan jika memiliki gangguan bopolar bersamaan dengan gangguan penggunaan alkohol atau yang dikenal dengan “diagnosis ganda”, maka akan memerlukan bantuan dari spesialis untuk mengatasi kedua masalah tersebut.

Itulah gangguan bipolar serta jenis-jenisnya yang perlu diperhatikan.

FANI RAMADHANI
Baca juga : 7 Jenis Waham Berlainan Gejala Delusi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.


close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus