Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Nikita Willy melahirkan anak keduanya pada Ahad, 15 Desember 2024. Nikita memilih metode persalinan di dalam air atau water birth. Ia membagikan empat foto momen ketika kelahiran buah hatinya. "Nael Idrissa Djokosoetono telah bergabung dengan kita di bumi, dibesarkan dalam kehangatan rumah dan dikelilingi oleh orang-orang yang paling mencintai kita," tulis Nikita Willy di Instagram pada Selasa, 17 Desember 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Apa Water Birth?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Water birth metode melahirkan di dalam air hangat. Dikutip dari WebMD, proses ini dapat berlangsung di rumah sakit, pusat bersalin, maupun di rumah. Metode ini dinilai lembut untuk bayi dan mengurangi tingkat stres ibu. Metode water birth cukup diminati di berbagai negara.
American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), yang menetapkan pedoman untuk perawatan kehamilan dan persalinan di Amerika Serikat menjelaskan melahirkan di dalam air selama tahap pertama persalinan memiliki beberapa manfaat. Akan tetapi, tetap perlu dipahami melahirkan bayi di dalam air juga ada risikonya.
Tahap pertama adalah saat kontraksi dimulai hingga serviks ibu melebar sepenuhnya. Melahirkan di air pada tahap pertama tidak meningkatkan hasil medis ibu atau bayinya. Mandi air hangat dapat membantu tubuh rileks dan merasa lebih terkendali. Mengambang di air juga membantu bergerak lebih mudah daripada di tempat tidur.
Merujuk American Pregnancy Association, berikut deretan manfaat persalinan water birth:
1. Untuk Ibu
- Air hangat menenangkan, nyaman, dan membuat rileks
- Saat tahap akhir persalinan air akan meningkatkan energi
- Efek daya apung mengurangi berat badan ibu, memungkinkan gerak yang lebih bebas
- Daya apung meningkatkan kontraksi rahim atau uterus yang tepat dan sirkulasi darah. Itu bermanfaat untuk mengalirkan oksigen otot uterus. Kondisi itu mengurangi rasa sakit yang akan dialami ibu dan banyak oksigen untuk bayi
- Perendaman dalam air membantu menurunkan tekanan darah tinggi tersebab kecemasan
- Mengurangi hormon yang berhubungan dengan stres, memungkinkan tubuh ibu memproduksi endorfin yang berfungsi sebagai meredam rasa sakit
- Air menyebabkan perineum menjadi lebih elastis dan rileks, mengurangi risiko luka
- Saat ibu yang melahirkan rileks secara fisik, ia juga tenang secara mental sehingga meningkatkan fokus proses melahirkan
- Memberikan sense of privacy yang lebih besar sehingga mengurangi hambatan, kecemasan, dan ketakutan
2. Untuk bayi
- Menyediakan lingkungan yang mirip dengan kantong ketuban.
- Meringankan stres kelahiran sehingga meningkatkan rasa aman.
Marvela turut berkontribusi dalam penulisan artikel ini.