Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Olahraga bisa mempengaruhi kualitas tidur. Merujuk publikasi riset Institut Teknologi Konfederasi Zürich menjelaskan, olahraga sebelum tidur bisa membantu seseorang mudah terlelap.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pada 2018, laporan yang diterbitkan dalam Sports Medicine, olahraga saat malam boleh saja dilakukan, tapi menghindari aktivitas berat. Olahraga intensitas ringan setidaknya satu jam sebelum tidur. Rentang waktu itu akan memberi kesempatan tubuh untuk bersantai. Aktivitas olahraga di tingkatan ini membantu lebih cepat tidur juga mendapat kualitas tidur.
Olahraga ringan sebelum tidur
Contoh olahraga intensitas ringan antara lain yoga, peregangan, berjalan, bersepeda santai. Mengutip Sleep Foundation, tak hanya meningkatkan kekuatan tubuh, yoga juga berguna menurunkan tingkat stres dan kecemasan. Seseorang menjadi lebih rileks, sehingga mudah tidur pada malam. Teknik pernapasan yang dilakukan saat yoga bermanfaat untuk kesehatan jantung, sehingga memengaruhi kemampuan berfokus dan kualitas tidur saat malam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ketika mengalami tingkat stres yang tinggi, otot tubuh menjadi lebih tegang. Sebaiknya melakukan peregangan agar tubuh untuk relaksasi supaya tidak mengganggu berbagai kegiatan, termasuk tidur. Peregangan juga bisa membuat pikiran lebih tenang.
Adapun jalan santai, selain membuat otot dan tubuh menjadi lebih kuat juga berguna untuk tidur yang berkualitas. Olahraga ini jbermanfaat meredakan stres sehingga istirahat malam menjadi lebih rileks. Manfaat berjalan santai selama 30 menit dengan intensitas ringan hingga sedang.
Ilustrasi wanita tidur. Freepik.com/Jcomp
Kualitas tidur malam sama pentingnya dengan olahraga teratur dan diet. Mengutip WebMD, demi mendukung kualitas tidur selain olahraga ringan, juga tidak membiasakan bekerja atau menonton televisi di tempat tidur. Sebab tempat tidur harus dibuat sebagai tempat yang nyaman yang tak mengingatkan tentang pekeraan atau hal lain penyebab stres atau menggangu tidur.
Olahraga yang rutin penting untuk manfaat tidur yang berkelanjutan. Meluangkan waktu 150 menit olahraga dengan intensitas ringan hingga sedang dalam satu pekan. Itu berarti, setidaknya tiap latihan 30 menit selama 5 hari. Jika masih terasa sulit menyisihkan waktu, adapun kiatnya membagi menjadi dua sesi latihan 15 menit satu hari, 5 hari.
Baca: Waktu yang Tepat Mandi Air Hangat Sebelum Tidur
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
Foto 
