Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Arti Closure yang Sering Digunakan di Medsos dan Contoh Penggunaannya

Closure dalam bahasa gaul adalah proses emosional untuk menyelesaikan atau mengakhiri situasi yang menyakitkan. Ini penjelasannya.

13 Januari 2025 | 12.26 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Arti closure. Foto: Canva

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ada banyak sekali istilah gaul yang belakangan viral dan muncul dalam percakapan sehari-hari. Salah satu istilah yang populer saat ini adalah closure. Lantas, apa sebenarnya arti dari closure? Berikut penjelasan lengkapnya. 

Pengertian Closure dalam Bahasa Gaul

Kata closure dalam bahasa Inggris artinya penutupan atau akhir. Namun dalam bahasa gaul, closure artinya keadaan di mana seseorang telah berhasil menerima dan merelakan sesuatu yang telah terjadi di masa lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sedangkan mengutip Very Well Mind, closure mengacu pada rasa damai, pengertian, dan pelepasan yang muncul saat menerima kenyataan bahwa suatu hubungan telah berakhir. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Istilah closure sering digunakan pada proses penyelesaian emosional setelah seseorang menghadapi situasi sulit, seperti putus cinta atau kehilangan.  

Seseorang yang telah mendapatkan closure biasanya merasa lebih tenang dan mampu melanjutkan hidup tanpa terus-menerus dibayangi oleh masa lalu. 

Proses ini biasanya disertai dengan komunikasi terakhir, refleksi, atau bahkan memberikan waktu untuk menyembuhkan diri.

Ciri-Ciri Closure

Berikut adalah beberapa ciri-ciri seseorang yang telah mendapatkan atau sedang mencari closure. 

1. Penerimaan Situasi

Seseorang yang telah mendapatkan closure dapat menerima kenyataan, meskipun hal tersebut mungkin menyakitkan. Mereka memahami bahwa apa yang terjadi tidak dapat diubah dan memilih untuk melanjutkan hidup.  

2. Tidak Ada Dendam atau Kebencian

Ketika seseorang mencapai closure, mereka tidak lagi merasa marah, dendam, atau benci terhadap orang atau situasi yang pernah melukai mereka.  

3. Perasaan Lega

Closure juga sering kali disertai dengan perasaan lega. Beban emosional yang sebelumnya dirasakan seolah hilang, dan seseorang  merasa lebih bebas untuk menjalani kehidupan.  

4. Tidak Ada Ketergantungan Emosional

Setelah mendapatkan closure, seseorang tidak lagi merasa tergantung secara emosional pada orang lain, seperti mantan pasangan atau sahabat yang telah menjauh.  

5. Fokus pada Masa Depan

Orang yang telah melalui proses closure cenderung lebih fokus pada masa depan daripada terus-menerus memikirkan masa lalu.  

Contoh Penggunaan Closure dalam Kehidupan Sehari-hari

Berikut adalah beberapa contoh situasi di mana istilah closure sering digunakan:  

1. Hubungan Percintaan

Setelah putus cinta, seseorang mungkin membutuhkan closure agar bisa cepat move on. Dalam hal ini, mereka mencari kepastian atau jawaban atas apa yang terjadi dalam hubungan tersebut.  

2. Persahabatan yang Berakhir 

Ketika sebuah persahabatan berakhir karena konflik, salah satu pihak mungkin merasa perlu berbicara terakhir kali untuk mendapatkan closure dan mengakhiri hubungan secara baik-baik.  

3. Kehilangan Orang Tercinta

Setelah kehilangan orang tercinta, seseorang mungkin membutuhkan waktu untuk mengenang kenangan indah, menangis, dan akhirnya ada di tahap closure sebagai bagian dari kehidupan.  

4. Masalah di Tempat Kerja

Dalam dunia profesional, seseorang membutuhkan closure sebelum pindah kerja. Artinya mereka ingin menyelesaikan semua tanggung jawab sebelum memulai pekerjaan baru.  

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus