Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Bagaimana Sebaiknya Waktu, Menu dan Porsi Makan Malam?

Makan malam yang bergizi penting diutamakan

9 Maret 2023 | 20.44 WIB

Ilustrasi wanita makan. Freepik.com/Senivpetro
Perbesar
Ilustrasi wanita makan. Freepik.com/Senivpetro

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Aktivitas makan penting untuk manusia memenuhi kebutuhan energi dan proses pertumbuhan, dikutip dari Britannica. Penyerapan dan pemanfaatan makanan oleh tubuh menjadi dasar nutrisi dan difasilitasi oleh pencernaan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Mengutip Healthline, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengonsumsi makanan, terlepas dari tujuan kesehatan. Misalnya, tidak membiasakan diri mengonsumsi makanan tepat sebelum berbaring untuk tidur. Secara umum, strategi bermanfaat untuk menentukan waktu terbaik makan malam mempelajari cara membiasakan perhatian.

Pola makan malam

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hal tersebut termasuk mengetahui waktu ketika terasa lapar, porsi makan yang sesuai. Idealnya waktu makan malam sejalan dengan ritme sirkadian dan memberikan waktu bagi tubuh untuk mencerna makanan sebelum berbaring tidur. Itu berarti makan malam dilakukan setidaknya dua jam sampai tiga jam sebelum tidur

Misalnya, biasa tidur sekitar pukul 22.00, maka sebaiknya makan malam diselesaikan pukul 19.00. Makan malam yang bergizi penting diutamakan. Sebab, saat malam terkadang muncul dorongan untuk memilih makanan yang tidak sehat, seperti gula dan lemak.

Makanan ringan yang mengandung gula atau lemak tambahan dalam jumlah besar, itu padat kalori namun rendah nutrisi. Konsumsi berlebihan makanan yang kurang sehat saat  malam hari bisa menyebabkan berat badan meningkat dan masalah gangguan tidur atau pencernaan. 

Ada beberapa resep makan malam sederhana, namun tetap sehat, seperti ubi jalar, biji-bijian, salad. Mengutip Kids Health, cara terbaik untuk memikirkan ukuran porsi memakai konsep piring berbagi. Memikirkan piring yang terbagi menjadi empat bagian.

Bagian seperempat pertama piring untuk protein. Sedangkan bagian seperempat kedua untuk kentang dan jagung, biji-bijian, gandum utuh seperti nasi merah dan roti . Adapun setengah piring untuk sayuran atau buah-buahan. Di setiap bagiannya, makanan tidak boleh tumpang tindih atau ditumpuk. Cara ini tak hanya membantu mengendalikan porsi, namun juga membantu menyajikan makanan yang lebih seimbang.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus