Berburu Ikan Guppy di Yogyakarta, Ada yang Mirip Medusa

TEMPO.CO, Jakarta - Pesta besar pencinta, pehobi, dan pembudi daya ikan guppy bertajuk Swasti International Guppy Festival 2019 digelar di Sleman City Hall, Yogyakarta, pada 13 dan 14 Juli 2019. Selain kontes, perhelatan ini juga menampilkan berbagai jenis guppy. Ada yang dijual ada pula khusus untuk lomba.

Baca juga: Tambah Pendapatan dari Hobi Pelihara Ikan Hias Guppy

"Kegiatan ini menjadi salah satu terbesar di dunia yang mempertemukan pencinta, pehobi dan pembudidaya berbagai negara penghasil guppy terbaik dunia," ujar Sahlan Rosyadi selaku President of Indonesian Guppy Popularized Association (IGPA) pada Ahad, 14 Juli 2019.

Di acara ini, pengunjung bisa mendapatkan berbagai jenis guppy, mulai Red Lace, Japan Blue, Red Mozaic, Grass Blue, Metal Snake Skin, Medusa, Albino HB, Asian Blue Vienna, juga Yellow Variatus Brush Tail. Tak ketinggalan koleksi unik seperti Albino German Crown Tail, Metal Snake Skin Black Tail hingga Leopard juga dipamerkan.

Asyiknya, sejumlah guppy unik dijual dengan diskon besar dalam kegiatan itu. Harga jutaan pun menjadi berkisar Rp 35 ribu - Rp 500 ribu per pasang. Salah satu jenis guppy yang termahal yang dijual dalam festival itu seperti Asian Blau Vienna. Jika pasarannya sepasang Rp 1 juta, dalam festival itu hanya Rp 500 ribu.

Guppy yang jadi buruan pengunjung yakni jenis Medusa CT. Dengan ekor sliwir yang mirip rambut tokoh mitologi Yunani Medusa, guppy ini juga didiskon dari Rp 100 ribu menjadi Rp 50 ribu sepasang.

Guppy Medusa yang banyak diburu di Swasti International Guppy Festival 2019 di Sleman City Hall, Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono

Namun ada pula ikan guppy yang tak didiskon sama sekali karena amat terbatas. Seperti jenis Japan Snake Skin dari kelompok Grass Blue atau Albino HB Red yang memang harganya lumayan, yakni Rp 200 ribu per pasang.

Sedangkan jenis Platinum Red Tail Big Car diskonnya hingga 70 persen dari semula Rp 100 ribu menjadi Rp 35 ribu sepasang.

Tak hanya menampilkan berbagai koleksi guppy yang unik, perhelatan ini juga diwarnai kontes ikan guppy sebagai kegiatan utama yang diikuti 1.000 peserta asal Thailand, Taiwan, Philipina, Cina, Malaysia, Singapura, Srilanka dan Indonesia.

Sahlan mengatakan pecinta guppy tidak hanya akan menjadi peserta kontes dalam event ini. Namun bisa bertukar pengalaman seputar pembudidayaan ikan guppy sehingga mampu menghasilkan ikan guppy yang berkualitas tinggi.

Danang Prima selaku Chief Executive Officer (CEO) Swasti Farm, penyelenggar kegiatan itu mengatakan pihaknya juga menggelar kontes untuk peserta berbagai negara yang ikut dengan total hadiah Rp 30 juta lebih.

Adapun kategori yang dilombakan meliputi Delta Tail, Halfmoon/Albino Halfmoon, Sword Tail, Short Tail, Crown Tail, Big Tail, Swallow Ribbon, Female Open, Juve Pattern/Non Pattern, Breeder serta Endler.

Selain pameran dan lomba, pengunjung juga disuguhkan begitu banyak kegiatan. Salah satunya Guppy Coloring Competition for Kids yang diselenggarakan untuk semakin mengenalkan dan menumbuhkan kecintaan anak Indonesia kepada ikan hias, khususnya guppy.

Baca juga: Semakin Jenong, Ikan Louhan Semakin Bagus dan Mahal

"Dukungan serta kontribusi untuk festival ini mencapai lebih dari 200 farm dari seluruh dunia, dari farm dengan skala kecil, farm skala menengah sampai besar," ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO