Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Hidangan lebaran yang berkuah santan dan berbahan daging tidak terlalu baik jika dikonsumsi berlebihan. Sebagai variasi makanan, tak ada salahnya mencoba microgreen. Microgreen merupakan sayuran yang dipanen ketika usianya masih muda, umumnya saat usia tanaman masih mencapai 7 hingga 21 hari setelah daun maupun kecambah muncul. Meskipun tanaman ini masih kecil, namun nutrisi yang terkandung di dalamnya sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Dilansir dari http://pustaka.setjen.pertanian.go.id, microgreen mengandung sejumlah nutrisi yang lebih tinggi dibanding sayuran dewasa. Alhasil, "tanaman bayi' ini bisa menjadi alternatif makanan sehat. Microgreen bisa dikonsumsi dengan berbagai cara bisa diolah menjadi salad atau jus.
Sayuran microgreen mudah Anda temukan di pasaran maupun di berbagai platform e-commerce. Tak hanya itu Anda juga bisa menanamnya sendiri di rumah seperti kemangi, seledri, bayam, kangkung, paterseli dan lainnya.
Dilansir dari berbagai sumber,beberapa manfaat yang bisa diperoleh setelah mengonsumsi microgreen diantaranya adalah :
1. Menurunkan Resiko Penyakit Jantung
Dilansir dari healthline.com, microgreen memiliki manfaat untuk menurunkan resiko penyakit jantung. Sebab microgreen kaya akan kandungan polifenol yang berperan untuk menurunkan resiko penyakit jantung.
2. Menurunkan Resiko Alzheimer
Kandungan polifenol yang tinggi dalam microgreen juga dapat digunakan untuk mencegah alzheimer, penyakit ini tergolong dalam penyakit yang berbahaya sebab dapat menurunkan daya ingat, kemampuan berpikir bahkan kemampuan berbicara.
3. Menurunkan Resiko Kanker
Beberapa penelitian terkait microgreen menunjukkan bahwa terdapat kandungan antiproliferatif yang baik untuk mengurangi resiko penyakit kanker usus besar. Sebagian besar penelitian juga menunjukkan kandungan polifenol pada microgreen dapat bersifat antikanker.
4. Mencegah Diabetes
Menurut sebuah studi dari Wroclaw University of Environmental and Life Science di Polandia, menemukan bahwa microgreen mengandung karotenoid dan klorofil yang tinggi dan menunjukkan efek anti-diabetes.
5. Mengurangi Resiko Penyakit Ginjal
Microgreens yang menggunakan sistem hidropnik akan menghasilkan zat rendah potassium, sehingga microgreen baik untuk para penderita gangguan fungsi ginjal.
Pilihan Editor: Resep Sayur Kailan Crispy, yang Lezat jadi Taburan Nasi
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini