Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mencuci buah dan sayur adalah satu tahap penting untuk menghilangkan residu dan polusi yang menempel di permukaan buah dan sayur. Lalu, bagaimana cara mencuci buah dan sayur yang benar?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Cuci tangan dan alat masak
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelum mencuci buah dan sayur, tahap pertama yang penting untuk dilakukan adalah mencuci tangan dan alat masak terlebih dahulu. Pastikan tangan dan semua peralatan memasak, seperti wadah untuk menampung dan bak cuci, telah dibersihkan dengan sabun dan air yang mengalir.
2. Pisahkan buah dan sayur dengan bahan makanan lain
Bahan makanan segar, buah, dan sayur memiliki cara yang berbeda dalam membersihkannya. Selain itu, bahan makanan segar tidak boleh dicuci sampai benar-benar akan dikonsumsi. Selalu pisahkan buah dan sayuran mentah yang baru dibeli dengan bahan makanan yang lain, seperti makanan yang siap langsung dimakan. Hal ini sebagai tindakan pencegahan untuk memastikan paparan pestisida tidak menyebar ke makanan.
3. Potong bagian yang rusak
Jika membeli buah dan sayur yang memiliki bagian yang memar maupun rusak, sebelum dicuci maupun dimakan, bagian yang rusak tersebut harus dipotong terlebih dahulu. Sebab, untuk memastikan tidak ada ulat atau organisme lainnya di dalam buah atau sayuran. Kemudian, pastikan juga pisau yang digunakan bersih.
4. Gunakan air mengalir
Dalam mencuci buah dan sayur, ada baiknya menggunakan air yang mengalir. Kotoran dalam buah dan sayur harus dicuci menggunakan air bersih yang mengalir agar larut dan langsung terbuang. Jika menggunakan air yang ditampung dalam wadah, bisa menyebabkan kotoran menempel kembali ke dalam buah dan sayur tersebut, sehingga, cara itu tidak dianjurkan.
5. Bersihkan bagian yang kotor
Buah dan sayur harus dibersihkan dari bagian yang kotor dan tidak boleh dilewatkan. Mulailah dengan bagian yang paling kotor. Sebaiknya buah dan sayuran dicuci bersih dulu baru dikupas dan dipotong-potong. Dengan cara ini, daging buah atau sayuran tidak tercemar oleh kotoran yang melekat di kulit buah atau permukaan sayuran.
6. Gunakan sabun khusus pencuci buah dan sayur
Sabun yang digunakan dalam mencuci buah dan sayur tidak bisa sembarangan. Cari produk yang mengandung bahan alami yang bisa digunakan untuk mencuci produk pertanian ini agar terbebas dari pestisida. Sabun pencuci buah dan sayuran bisa yang mengandung jeruk nipis sebagai agen anti bakteri yang mampu membersihkan bakteri pada buah-buahan dan sayuran.
7. Bilas buah dan sayuran
Setelah selesai mencuci, pastikan untuk membilas buah dan sayur sampai bersih dari kotoran dan pestisida. Bilas dengan air yang mengalir. Sebaiknya untuk buah yang langsung disajikan segar tanpa dikupas seperti stroberi atau anggur, dibilas dengan air matang agar buah benar-benar bersih.
8. Keringkan dan simpan
Buah dan sayuran harus dikeringkan terlebih menggunakan handuk kertas maupun kain bersih untuk mengurangi bakteri yang mungkin ada. Setelah kering, tempatkan buah ke dalam wadah yang bersih.
FDA.GOV | DINKES
Pilihan Editor: Ketahui Nutrisi Buah dan Sayur Berdasarkan Warnanya