Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Semakin maraknya bisnis kuliner, warung makan, dan restoran membuat semakin banyak orang yang ingin bisa memasak. Padahal, memasak bisa jadi profesi, kebutuhan sehari-hari, atau bahkan sekadar hobi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Buat yang berniat mendalami dunia masak-memasak agar bisa luwes beraksi di dapur, Chef Juna Rorimpandey punya beberapa kiat untuk pemula yang bisa dipraktikkan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pertama, rajin membaca dan mempelajari resep. Zaman dulu, resep-resep makanan biasanya tersedia di majalah atau tayangan televisi. Namun, semua jadi serba praktis di era digital.
Kini, bukan cuma pakar kuliner yang bisa berbagi resep, semua orang juga bisa mengunggah resep kreasinya sendiri. Ada laman khusus berisi resep makanan, begitu juga video tutorial memasak, baik di media sosial atau platform YouTube.
"Ada banyak resep di dunia digital," ujar Juna di Jakarta, Jumat, 20 September 2019. "Cari resep dan uji coba."
Selanjutnya, sering-seringlah berlatih hingga kemampuan meningkat pesat. Semua butuh proses, jadi jangan terlalu berharap banyak hasil masakan langsung lezat pada percobaan pertama.
Para wisatawan mencicipi hasil masakan chef Juna dalam rangkaian acara Togean International Oceanic Festival 2018 di Kepulauan Togean, Sulawesi Tengah, 9 Agustus 2018. TEMPO/Nita Dian
"Karena enggak selalu langsung jadi," ujar koki yang sering wara-wiri di layar kaca itu.
Juna juga mengalami hal yang sama ketika baru pertama kali bekerja di restoran Jepang. Masakan pertamanya adalah sashimi, namun hasilnya tidak serta merta sempurna. Sudah lumayan bisa masak? Juna mengingatkan untuk memiliki prinsip tidak mudah puas.
Kembangkan terus kemampuan memasak, pelajari resep-resep baru agar Anda jadi koki serba bisa. Juna mengungkapkan ia menjalani proses bertahap hingga akhirnya dikenal sebagai salah satu chef ternama di Tanah Air.
Pria yang mulai belajar masak sejak umur 22 tahun ini pertama kali bekerja di restoran Jepang, namun butuh waktu hingga dipercaya untuk memasak di dapur restoran.
"Dari bersih-bersih, mengupas-ngupas, bantu bikin bahan dasar, sampai akhirnya masak," jelasnya.
Jika melakukan kesalahan di restoran, master di restorannya akan menegur. Juna mengatakan hari liburnya hangus bila dia melakukan tiga kali kesalahan dalam sehari.
"Sering dihukum, jadi enggak ada hari libur. Hari liburnya disuruh kerja," kenang Chef Juna.
Foto 
