Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Daftar 5 Resep Smoothie, Minuman Kekinian yang Menyehatkan

Smoothie ini dapat membantu Anda untuk memperoleh nutrisi dengan pembuatan yang relatif mudah.

15 Oktober 2023 | 07.50 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi smoothie pisang dan blueberry (Pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Tak semua minuman kekinian tidak sehat. Anda masih dapat menikmati minuman yang enak, tetapi terdapat manfaat di dalamnya. Salah satu minuman ini adalah smoothie.

Berbeda dengan jus, smoothie merupakan minuman kental yang menyertakan serta ampas dari buah dan sayurnya. Smoothie juga kerap dibuat dengan campuran berbagai buah, sayur, dan kacang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Smoothie ini dapat membantu Anda untuk memperoleh nutrisi dengan pembuatan yang relatif mudah. Jika dibuat dengan memperhatikan nutrisi, minuman yang cocok untuk dibawa bepergian ini dapat membantu Anda mengonsumsi buah dan sayuran yang Anda butuhkan, serta protein dan serat ekstra.

Dilansir dari Healthline, berikut adalah lima resep smoothie yang mudah dibuat sendiri di rumah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Smoothie Pisang Selai Kacang

Tidak ada yang lebih cocok dipadukan dengan selai kacang dan pisang. Selai kacang mengandung protein yang dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama, dan pisang merupakan sumber magnesium dan potasium, dua mineral penting. Jika memungkinkan, carilah selai kacang alami yang tidak mengandung tambahan gula atau minyak terhidrogenasi.

Bahan-bahan:

- satu setengah buah pisang;

- satu setengah sendok makan selai kacang alami;

- 200 gram susu biasa atau non-susu.

Kemudian, blender hingga halus. Jika Anda menginginkan konsistensi yang lebih kental, tambahkan beberapa es batu sebelum diblender.

2. Smoothie Kedelai Stroberi Pisang

Kedelai (dan juga tahu, yang terbuat dari kedelai) adalah sumber alami protein berkualitas tinggi dan lemak sehat, dan ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa kedelai dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner.

Bahan-bahan:

- satu cangkir susu biasa atau non-susu;

- 100 gram tahu sutra;

- satu buah pisang;

- dua cangkir stroberi segar;

- satu sendok teh madu.

Blender hingga halus. Jika Anda menginginkan konsistensi yang lebih kental, tambahkan beberapa es batu sebelum diblender. Jika Anda ingin mengurangi konsumsi gula, hilangkan madu.

3. Smoothie Blueberry

Menurut beberapa penelitian, mengonsumsi blueberry dalam jumlah sedang secara teratur dapat dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular dan diabetes tipe 2. Bahkan ada beberapa bukti bahwa mereka dapat membantu manajemen berat badan. Antosianin, sejenis flavonoid yang ditemukan dalam blueberry, adalah komponen kunci untuk banyak manfaat kesehatannya.

Bahan-bahan:

- satu cangkir blueberry;

- satu genggam bayam;

- setengah cangkir yogurt tawar biasa atau tanpa susu;

- satu cangkir susu biasa atau susu tanpa lemak;

- setengah buah pisang.

Blender semua bahan hingga halus. Jika Anda menginginkan konsistensi yang lebih kental, tambahkan beberapa es batu sebelum diblender.

4. Smoothie Alpukat Raspberry

Alpukat sangat cocok dicampur ke dalam smoothie, menambahkan banyak krim tapi tidak terlalu banyak rasa. Alpukat juga merupakan sumber serat alami dan lemak sehat, yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular pada beberapa orang. Raspberry adalah sumber antosianin lainnya, dan air kelapa memberikan sedikit rasa tropis tanpa banyak gula. Kemudian, menambahkan yogurt ke dalam smoothie adalah cara yang bagus untuk meningkatkan kandungan protein dan kelembutannya.

Bahan-bahan:

- satu buah alpukat (kupas dan buang bijinya);

- seperempat cangkir air kelapa;

- setengah cangkir raspberry;

- setengah cangkir yoghurt biasa atau non-susu.

Blender hingga halus. Jika Anda menginginkan konsistensi yang lebih kental, tambahkan beberapa es batu sebelum diblender.

5. Smoothie Tomat

Meskipun Anda mungkin selalu mengkategorikan tomat sebagai sayuran, tomat sebenarnya adalah buah. Tomat juga kaya akan vitamin (terutama vitamin C) dan likopen, fitokimia yang dikenal sebagai penangkal radikal bebas, yang membantu meredakan peradangan dalam tubuh.

Bahan-bahan:

- dua cangkir tomat;

- setengah cangkir jus tomat rendah garam;

- setengah buah alpukat;

- satu sendok makan jus lemon;

- seperempat cangkir seledri;

- saus pedas (sesuai selera);

- sedikit garam.

- dua cangkir es.

Blender semua bahan hingga halus. Jika smoothie ini terlalu kental, coba tambahkan sedikit air, mulai dengan 1/4 cangkir.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus