Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Gaya Hidup

Ini Penyebab Jamur dapat Muncul di Baju

Jamur merupakan organisme renik yang dapat hidup di tempat lembap, pakaian atau kain lembap adalah tempat nyaman bersarangnya jamur.

8 November 2022 | 04.38 WIB

Cara Menghilangkan Jamur di Baju, Bisa Pakai Cuka, Lemon Atau Garam
Perbesar
Cara Menghilangkan Jamur di Baju, Bisa Pakai Cuka, Lemon Atau Garam

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta -Bau apek yang muncul pada pakaian bisa jadi pertanda tumbuhnya jamur. Jamur dapat tumbuh pada semua jenis kain.

Kita kadang sering pergi keluar dan jarang membersihkan pakaian, hal tersebut menimbulkan spora jamur menempel pada pakaian. Kombinasikan dengan keringat atau hujan, dan pakaian kotor Anda mulai berbau karena kelembapan memberi makan jamur.

Kenali Jamur di Pakaian

Mengutip dari sternmold.com, Jamur hanya membutuhkan air, makanan, udara, dan suhu yang nyaman untuk tumbuh. Serat alami seperti kapas dan wol adalah yang paling mungkin menjadi tempat tumbuhnya jamur, tetapi juga dapat tumbuh pada bahan sintetis.

Dilansir dari bustmold.com Jamur berpotensi merusak kain dan hal lain yang bersentuhan dengannya. Jamur pada pakaian juga dapat berinteraksi dengan kulit Anda saat bersentuhan dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan mulai dari iritasi kulit hingga alergi parah. Jamur adalah masalah yang tidak boleh Anda abaikan terutama jika Anda memiliki jamur pada pakaian Anda.

Baca juga : Ketahui Penyebab dan Gejala Panu

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Jamur pada pakaian biasanya merupakan strain Aspergillus, dan memiliki tampilan yang berbeda dengan jamur yang tumbuh di dinding atau lantai. Tidak seperti permukaan lembab lainnya, jamur pada pakaian sering terlihat putih, dan terkadang hitam kehijauan.

Muasal Jamur Tumbuh di Pakaian

Dilansir dari bustmold.com, Mirip dengan penyebab munculnya jamur di rumah Anda, jamur pada pakaian dapat tumbuh karena kelembaban dan kurangnya ventilasi. Jamur menyebarkan spora dan racun yang menyebar di udara dan tertarik pada bahan lembab yang kaya serat, seperti kayu , drywall, dan kain.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Jika pakaian Anda tetap basah untuk waktu yang lama, jamur akan tertarik padanya dengan cukup cepat antara 24 - 48 jam. Menyimpan pakaian basah atau bahkan lembab di tempat yang tidak berventilasi atau berdekatan menjadi tempat berkembang biaknya jamur pada pakaian. 

Jika Anda baru saja mencuci pakaian, yang terbaik adalah mengeringkan pakaian di bawah sinar matahari sesegera mungkin. Jika Anda tidak memiliki cara untuk mengeringkan pakaian di luar, keringkan di pengering. Jangan biarkan pakaian terlalu lama berada di mesin cuci dalam keadaan lembap, karena bisa mengundang jamur.

MELINDA KUSUMA NINGRUM
Baca juga : Patogen dan Parasit, Apakah Berbeda?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus