Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Di tubuh manusia terdapat sistem pencernaan yang memiliki fungsi sebagai pencerna dan penerima makanan, sehingga mudah diserap oleh tubuh dan dialirkan ke organ melalui darah. Sistem pencernaan yang tidak berjalan lancar akan menimbulkan berbagai penyakit, seperti maag ataupun penyakit usus buntu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dilansir dari laman Hermina Hospitals, usus buntu atau yang biasa dikenal dengan nama apendisitis adalah kondisi ketika apendiks atau sebuah kantung dari usus besar mengalami peradangan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Usus buntu memiliki gejala utama seperti munculnya rasa sakit atau nyeri pada bagian perut. Namun, bila usus buntu sudah kronis, ada beberapa gejala yang dapat diidentifikasi di antaranya adalah :
- Demam dan badan menggigil
- Badan terasa lelah dan lemas
- Rasa mual atau diare
- Badan terasa tidak enak
- Perut terasa bengkak.
Apabila usus buntu bertambah parah, akan muncul beberapa gejala lain seperti rasa mual, demam, sembelit, diare dan tidak bisabuang angin.
Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan, terdapat banyak faktor yang dapat menimbulkan usus buntu, seperti mengonsumsi makanan yang salah. Berikut beberapa makanan yang menyebabkan usus buntu:
1. Produk olahan daging
Olahan daging seperti nuget, sosis, hingga bakso disebut sebagai penyebab usus buntu. Hal tersebut dikarenakan olahan tersebut memiliki kandungan serat yang rendah. Kurangnya serat dapat menimbulkan gangguan sistem pencernaan seperti usus buntu.
2. Biji-bijian
Biji-bijian merupakan makanan yang sulit dicerna tubuh. Makanan yang sulit tercerna tersebut akan mengendap dalam usus, lalu mengeras dan menimbulkan peradangan pada usus buntu.
3. Makanan pedas
Pengaruh makanan pedas terhadap usus buntu memang tidak langsung terlihat. Namun konsumsi makanan pedas bisa menimbulkan sakit perut, rasa ingin buang air besar (mules), dan sebagainya. Sakit perut yang mengganggu perlu penangan lebih lanjut dari dokter.
4. Fast Food
Makanan cepat saji secara tidak langsung dapat menimbulkan penyakit usus buntu. Makanan yang kaya lemak dan minim serat ini sangat buruk untuk kesehatan pencernaan. Akibatnya usus akan mengalami peradangan.
MELINDA KUSUMA NINGRUM
Baca juga: Simak, Ini 11 Gejala Penyakit Usus Buntu
