Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kacamata hitam digunakan banyak orang ketika cuaca cerah dan matahari bersinar terang. Tujuannya tentu saja untuk melindungi mata seperti yang dianjurkan pakar kesehatan, menghalau silau, dan sebagian menggunakannya untuk bergaya. Saat matahari bersinar terik, terkadang kita sulit melihat jelas dan kacamata hitam bisa menjadi penyelamat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kacamata hitam juga dibutuhkan saat mengemudi di siang hari dengan alasan keamanan karena cahaya yang silau. Akan tetapi, Anda tak boleh memakai sembarang kacamata hitam ketika berkendara, seperti yang berlaku di Inggris. Anda bahkan bisa dituntut secara hukum bila memakai kacamata gelap yang tidak sesuai aturan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Jika terlibat kecelakaan karena memakai pelindung mata yang tidak layak dianggap sebagai faktor penyebab, Anda bisa dituntut secara hukum. Kacamata hitam Anda harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Highway Code," kata layanan bantuan jalan raya Inggris, dikutip dari Liverpool Echo pada 28 Februari 2025.
Syarat kacamata hitam yang ditetapkan Highway Code adalah:
- Tak boleh terlalu gelap sehingga menghalangi Anda untuk melihat dengan jelas.
- Kacamata tak boleh berwarna ketika berkendara di malam hari atau kondisi jalan sedang dalam jarak pandang terbatas.
- Tak boleh mempersulit pengemudi melihat rambu-rambu lalu lintas dengan jelas.
- Tak boleh ada baret atau kerusakan eksternal yang membuat pengemudi sulit melihat.
Aturan Lensa
Selain itu, ada pula aturan terkait lensa untuk mengemudi, yakni pandangan harus jelas dan ada cukup cahaya untuk melihat dengan jelas ketika memakai kacamata. Kacamata hitam yang digunakan untuk hal umum, seperti untuk berjemur, bisa terlalu gelap untuk mengemudi dan bingkai yang terlalu modis (misalnya terlalu besar dan lebar) bisa menghalangi pandangan.
Semua kacamata hitam berdasarkan hukum harus diberi label dan kategori daya saring sinar matahari. Perhatikan juga desain lensa dan reaksi terhadap cahaya selain angka proteksi dari sinar UV untuk memastikan kacamata bisa beradaptasi dengan segala kondisi cahaya saat mengemudi.
Agar tak asal beli, apalagi hanya sekadar murah, lebih baik Anda berkonsultsi dulu dengan pakar kacamata atau optisian untuk mengetahui jenis yang paling cocok. Kacamata dengan lensa terpolarisasi bisa mengurangi silau dari permukaan datar dan horisontal seperti jalanan sehingga sangat baik digunakan oleh pengemudi.