Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Berhentilah mengejar laki-laki yang disukai. Meskipun tidak ada yang salah dengan mengungkapkan perasaan dan berusaha mengenalnya dan membiarkan ia melihat semua kualitas luar biasa Anda, bisa jadi itu akan menjadi bumerang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengejar laki-laki secara agresif bisa disebut sebagai ide yang buruk, Berikut alasannya, seperti dilansir dari Bolde.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Preseden buruk
Apa yang akan terjadi ketika berhenti mengejar laki-laki? Anda pada dasarnya memberi tahu dia sejak awal akan selalu mengejarnya dan berusaha membuatnya bahagia sementara dia hanya bisa duduk-duduk seperti gumpalan di kayu yang memungkinkan Anda melakukan semua pekerjaan. Ini bukan cara yang bagus. Jangan biarkan ini terjadi.
Menjatuhkan harga diri
Apakah Anda menyadari betapa melelahkannya ketika mengejar pria untuk mempertahankan hubungan dan pada akhirnya hanya Anda yang berusaha? Jika mengejarnya, maka dia akan menganggap Anda mudah didapatkan dan Anda akan kehilangan harga diri tanpa disadari.
Akhirnya mengabaikan diri sendiri
Ketika mengejar laki-laki maka Anda akan menjadikannya prioritas. Sedangkan Anda melupakan hal untuk membuat diri merasa kuat, bahagia, dan seimbang. Kondisi ini membuat kosong dan sangat lelah. Anda pantas mendapatkan yang lebih baik dari itu.
Egonya menjadi besar
Ketika mengejarnya tanpa henti dan melakukan semua hal, satu-satunya pesan yang didapatkan adalah dia sangat penting bagi Anda. Apakah itu pesan yang benar-benar ingin dia dapatkan? Itu akan membuat egonya semakin besar dan dia akan menjadi semakin besar kepala.
Dia tidak tertarik
Jika harus melakukan begitu banyak pekerjaan untuk mengejar pria, pertimbangkan fakta dia tidak ingin didekati. Dia tidak akan pernah berubah menjadi pacar yang sempurna atau mau mulai berusaha untuk Anda, jadi jangan buang waktu. Carilah orang yang benar-benar cinta dan Anda akan jauh lebih bahagia.
Baca juga: Tipe Laki-laki yang Cocok Dijadikan Suami