Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Komplit Retinol buat Kulit: Banyak Manfaat Tapi Jangan Lupakan Efek Sampingnya

Meski punya banyak manfaat, Retinol juga memiliki sejumlah efek samping yang perlu diperhatikan.

18 November 2022 | 22.33 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi skincare (Pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta -Kandungan unsur Retinol banyak ditemukan pada produk kecantikan terutama skincare.

Hal ini karena Retinol memiliki sejumlah manfaat seperti mengobati jerawat, memudarkan penuaan, hingga mengatasi kerusakan kulit akibat sinar matahari. Namun Retinol juga memiliki sejumlah efek samping yang perlu diperhatikan, terutama bagi yang memiliki kulit sensitif dan mudah iritasi.

Sejumlah Efek Samping

-Iritasi kulit

Mengutip Healthline, setelah mulai menggunakan retinol, mungkin akan terasa sejumlah tanda iritasi ketika pergantian sel meningkat seperti kulit kering, kemerahan, hingga rasa gatal.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Efek ini akan cenderung lebih buruk dengan retinoid yang memiliki kandungan lebih kuat. Tapi pengguna Retinol juga bisa mengalaminya terutama jika menggunakan lebih dari satu produk yang mengandung retinoid (yang tidak disarankan oleh profesional).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Efek samping ini biasanya akan hilang dalam beberapa minggu penggunaan. Jika tidak kunjung membaik, sebaiknya berhenti dulu menggunakan produk lalu segera konsultasi dengan dokter. Selain itu, pada jenis kulit yang lebih gelap, iritasi dapat menyebabkan hiperpigmentasi.

Baca juga : 3 Cara Pakai Retinol Buat Pemula 

-Kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari

Penggunaan Retinol juga dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari. Sebaiknya, hindari berada di bawah sinar matahari yang terik, dan selalu gunakan tabir surya dengan minimal SPF 30 setiap hari terutama jika akan sering beraktivitas di bawah sinar matahari. 

Jika sederet masalah di atas tidak juga membaik dalam beberapa waktu ataupun mulai merasa tidak nyaman dengan efek samping atau iritasi dari Retinol, coba datangi dokter kulit untuk mendapatkan panduan lebih lanjut. 

Siapa saja yang tidak disarankan menggunakan Retinol

Melansir Medicine Net, terdapat kelompok orang yang tidak disarankan menggunakan Retinol seperti ibu hamil dan menyusui. Selain itu, menurut dokter kulit bersertifikat, Zenovia Gabriel, pengidap Rosacea, yakni kondisi di mana terdapat kemerahan disertai bintik-bintik menyerupai jerawat pada kulit wajah. Hal ini karena kulit pengidap Rosacea tidak dapat mentolerir kandungan topikal yang kuat seperti Retinol

HATTA MUARABAGJA
Baca juga : Manfaat Ganda Retinol Mengobati Jerawat Sekaligus Mencerahkan Kulit

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus