Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Apakah Anda memiliki peliharaan kucing? Sudah tau makanan apa saja yang cocok dan tepat untuknya? Memilih makanan kucing gampang-gampang susah. Banyak orang yang salah memilih makanan sehingga membuat kucing mengalami gangguan kesehatan.
Dokter hewan yang sekaligus direktur PURINA Pet Care di India, Gaurav Kawatra, meluruskan beberapa hal yang wajib dipastikan sebelum membeli makanan kucing. Dilansir dari Times of India, berikut beberapa saran dokter hewan.
1. Memiliki kandungan taurin
Kucing memang memiliki kebutuhan nutrisi yang unik. Salah satunya adalah kebutuhan taurin karena kucing tidak bisa menghasilkannya dalam jumlah banyak dan alami. Padahal kucing yang kekurangan taurin dapat mengalami sejumlah masalah kesehatan seperti jantung dan mata yang membuat mereka sangat menderita. Oleh karena itu, nutrisi seperti taurin harus ada di dalam makanan kucing yang Anda pilih.
2. Mengandung protein tinggi
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kucing dewasa membutuhkan sekitar 44 persen lebih banyak protein daripada anjing dewasa. Jika asupan protein tidak memadai, kucing akan mulai memecah protein tubuhnya sendiri untuk memenuhi kebutuhan energinya. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mencarikan makanan dengan protein tinggi. Lebih baik lagi jika disertai dengan asam amino esensial, asam lemak esensial dan vitamin A atau D.
3. Mencari aroma yang lezat
Kucing memiliki kepekaan pada indera penciuman yang luar biasa. Jadi, kucing akan lebih memilih mengonsumsi makanan dengan aroma lezat. Oleh karena itu, penting untuk memenuhi kebutuhan ini. Sebab walaupun nutrisi lengkap sangat penting bagi kucing, ia sangat mungkin menolak jika baunya tidak enak.
4. Jangan memberikan makanan diet atau sayuran
Kucing adalah binatang karnivora. Jadi, jangan sekali-kali memberikannya makanan berbasis sayuran. Apabila Anda sedang memikirkan pilihan makanan untuknya, sebaiknya pilih ikan, ayam atau daging saja. Sebab walaupun sayuran dibentuk layaknya daging, kucing tidak akan mau menyantapnya.
SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | TIMESOFINDIA
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini