Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Kuliner Khas Palembang, Kenali Bedanya Pempek dan Model

Apa saja perbedaan pempek dan model, kuliner khas Palembang?

17 Februari 2018 | 12.46 WIB

 Semangkok pempek kapal selam di sentra pempek, Jalan Mujahiddin, Pasar 26 Ilir, Palembang, Sumatera Selatan. Tempo/Francisca Christy Rosana
Perbesar
Semangkok pempek kapal selam di sentra pempek, Jalan Mujahiddin, Pasar 26 Ilir, Palembang, Sumatera Selatan. Tempo/Francisca Christy Rosana

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Palembang - Liburan ke Palembang rasanya tak afdol kalau tidak mencicipi kuliner pempek. Namun, tahukah Anda, kota yang lekat dengan ikon Jembatan Ampera itu juga punya makanan turunan pempek, yakni model?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sekilas, pempek dan model mirip. Adonannya pun memakai bahan-bahan yang sama. Namun, apa perbedaan mendasar kedua makanan itu?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

1. Kuah

Kuah pempek adalah cuka atau cuko. Warnanya cokelat pekat, berasal dari gula merah. Rasanya asam. Ada tekstur kasar seperti bumbu yang digiling kasar. Lantas, ada rasa asam Jawa yang mendominasi. Perut orang yang tak terbiasa makan cuko biasanya akan bereaksi setelah menyantapnya.

Adapun kuah model berwarna lebih bening seperti kuah bakso. Aroma ikan dari kuah itu sangat kuat. Ada acar timun dan irisan seledri yang ditaburkan dalam kuah model.

Kuah model memang lebih ramah di perut. Tentu bisa menjadi alternatif bagi yang ingin menyantap pempek namun tak kuat dengan cukonya.

2. Isi

Pempek umumnya berisi telur. Itu pun untuk pempek khusus varian kapal selam. Sedangkan pempek jenis lain biasanya tak memiliki isian. Telur yang dimasukkan ke olahan pempek kapal selam acap dikocok lebih dulu sehingga bagian kuning dan putihnya bercampur.

Sedangkan model memiliki isian tahu. Tahu yang dipakai adalah tahu putih yang sudah dihancurkan kasar. Isian tahu membikin rasa pempek lebih gurih dan kaya tekstur.

3. Komplemen Pendamping

Pempek biasanya disantap dengan mi kuning. Mi kuning itu disajikan terpisah, dilengkapi dengan potongan timun kecil-kecil. Mi kuning lantas disiram dengan kuah cuko.

Adapun komplemen pendamping model Palembang ialah bihun putih. Bihun ini disajikan satu mangkok dengan model dan kuahnya. Penambahan bihun di itu membuat model tampak seperti tampilan semangkok bakso atau cuwangki.

Francisca Christy Rosana

Francisca Christy Rosana

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, ia bergabung dengan Tempo pada 2015. Kini meliput isu politik untuk desk Nasional dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco. Ia meliput kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke beberapa negara, termasuk Indonesia, pada 2024 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus