Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Di masa pandemi Covid-19, brotowali termasuk tanaman yang banyak dicari. Padahal, tanaman obat ini sudah dikenal sejak dulu karena khasiatnya bagi kesehatan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Brotowali dipercaya bisa meningkatkan kekebalan tubuh sehingga dianggap cocok buat kondisi pandemi ini. Namun tanaman ini tak dianjurkan untuk wanita hamil dan menyusui. Berikut aneka manfaat brotowali bagi kesehatan, dilansir India Times.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Meningkatkan imunitas
Tanaman ini sering dianggap sebagai jawaban atas segala permsalahan kesehatan. Brotowali dapat memperbaiki kekebalan tubuh, juga mengandung lakton dan alkaloid yang mampu mengontrol kadar gula darah dan membuang racun dari tubuh. Inilah yang membuat brotowali mampu meningkatkan kesehatan dan kekebalan tubuh.
Mengurangi stres
Kemampuan membuang racun membuat brotowali bisa membuat tenang dan menjauhkan stres. Pasalnya, stres juga bisa disebabkan pola makan dan gayahidup yang buruk sehingga membuat racun menumpuk dalam tubuh.
Mengatasi radang sendi
Brotowali mengandung antiartritis yang bisa membantu mengatasi radang sendi. Artritis biasanya ditandai dengan bengkak di persendian. Gejala yang muncul adalah rasa kaku dan akan semakin buruk seiring pertambahan usia. Cobalah minum air rebusan daun brotowali untuk mengatasinya.
Mencegah diabetes
Brotowali membantu mengontrol pembentukan insulin dalam tubuh, juga membakar kelebihan glukosa dan menurunkan kadar gula darah. Karena itulah brotowali baik untuk melawan diabetes.
Membantu masalah pernapasan
Brotowali juga membantu mengurangi masalah pernapasan, seperti pilek dan batuk, karena kandungan antiperadangan.
Memperbaiki pencernaan
Kebiasaan makan tak teratur dan gaya hidup tak sehat adalah masalah pada banyak orang sekarang. Brotowali membantu memperbaiki kondisi pencernaan seperti sembelit.
Meredakan demam
Brotowali ini juga sering digunakan untuk meredakan demam karena tak memiliki efek samping.