Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta -Gastroenteritis merujuk pada kondisi peradangan dan iritasi pada dinding usus atau saluran pencernaan yang disebabkan oleh virus.
Penyakit yang juga dikenal sebagai flu perut ini menyebar melalui kontak dengan orang yang memiliki virus atau melalui makanan atau air yang terkontaminasi. Sebagian besar kasus gastroenteritis dapat sembuh dengan sendirinya tanpa diobati.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Penyebab paling umum dari gastroenteritis adalah virus, terutama rotavirus dan norovirus. Rotavirus adalah penyebab paling umum diare di dunia pada bayi dan anak kecil. Norovirus adalah penyebab paling umum dari gastroenteritis serius dan juga wabah penyakit bawaan makanan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Meski tidak umum, bakteri seperti E. coli dan salmonella juga bisa memicu flu perut. Bakteri Salmonella dan campylobacter adalah bakteri penyebab gastroenteritis yang paling umum di AS dan biasanya disebarkan oleh unggas, telur, atau jus unggas yang kurang matang. Salmonella juga dapat menyebar melalui reptil peliharaan atau unggas hidup.
Baca juga : Posisi Minum Obat Berdampak ke Penyerapan oleh Pencernaan, Begini Mekanismenya
Mengutip healthline, gejala gastroenteritis biasanya dimulai tidak lama setelah infeksi. Gejala yang disebabkan oleh norovirus biasanya berkembang dalam 12-48 jam sementara dari adenovirus dapat terasa antara 30-10 hari setelah kontak. Bergantung pada jenis virus yang menginfeksi, gejalanya dapat berlangsung di mana saja dari 1 sampai 14 hari. Gejala sering mulai tiba-tiba selama 1 atau 2 jam.
Gejalanya bisa meliputi:
- diare encer lebih dari 3 kali sehari
- demam atau kedinginan
- mual dan muntah
- sakit kepala, nyeri otot, atau nyeri sendi
- berkeringat atau kulit lembab
- kram perut dan nyeri
- kehilangan selera makan
Segera cari perawatan medis jika:
- diare telah berlangsung selama 2 hari atau lebih
- terdapat darah dalam diare
- Menunjukkan tanda-tanda dehidrasi, seperti bibir kering atau pusing
HATTA MUARABAGJA
Baca juga : Problem Usus Besar: Mengenal DIvertikulitis dan Beberapa Gejalanya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.