Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Anda merasa cincin di jari sudah tak muat lagi, melihat tangan bengkak dan tak nyaman serta mencari penyebabnya. Dalam beberapa kasus, kondisi ini bisa situasional, disebabkan temperatur sekitar, olahraga, pola makan, obat-obatan, atau kondisi kesehatan tertentu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penyebab paling umum adalah timbunan cairan di jaringan lunak. "Jaringan lunak membengkak atau edema tak selalu menjadi penyebab. Bisa saja terjadi karena perubahan cuaca atau perubahan cairan dalam tubuh," kata Amy Kehl, rematolog di Saint John's Physician Partners di Santa Monica, California, kepada Fox News Digital.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kebanyakan penderita mengamati beberapa tingkatan pembengkakan jaringan lunak atau edema terkait cuaca panas dan olahraga, kata Kehl. Perubahan cairan juga bisa terjadi karena terlalu asupan garam yang bisa menyebabkan tangan dan kaki bengkak.
"Selain itu, obat-obatan tertentu seperti untuk tekanan darah seperti amlodipin, steroid macam Prednisone atau Medrol, pengobatan hormon bisa berkontribusi pada pembengkakan jaringan lunak di tangan dan kaki," tambah Kehl.
Kapan perlu penanganan medis?
Jika melihat tangan dan kaki bengkak dan tak bisa kembali normal lagi, atau jika tangan membengkak dibarengi bengkak di kaki dan ditandai kenaikan tekanan darah dan sulit bernapas, segera dapatkan pertolongan medis.
"Pastikan mendapatkan pemeriksaan yang layak terkait kedua ginjal dan fungsi kardio karena tangan dan kaki bengkak bisa menjadi indikator gangguan ginjal, kehilangan protein di urine, dan gangguan kardio. Dokter mungkin akan melakukan tes fungsi ginjal, meneliti urine, dan dalam beberapa kasus melakukan ekokardiogram," paparnya.
Anda mungkin akan diberikan obat yang diuretik untuk membuang kelebihan cairan jika terkait gangguan kardio.