Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TANTY masih pedih mengenang peristiwa itu. Pukul satu dini hari beberapa tahun lalu, Farel Nauval Isya, anaknya, tibatiba mengerang. Wajah bayi yang belum genap setahun itu mendadak pucat. Tanty segera memboyongnya ke rumah sakit. Setiba di ruang dokter, putranya tak bisa bernapas sehingga diberi pernapasan buatan. Farel menggelepar, hingga akhirnya maut menjemput.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo