Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketika berkunjung ke restoran Timur Tengah, tidak sedikit dijumpai menu sajian berbahan nasi, antara lain nasi mandhi dan nasi kabsah. Walaupun sama-sama berasal dari Timur Tengah, kedua nasi tersebut memiliki perbedaam baik dari segi rasa, cara pengolahan, maupun warna, Baik nasi mandhi maupun kabsah, memiliki ciri khas maaing-masing dengan penggunaan rempah dan bumbu yang berbeda. Lantas, apa perbedaan antara nasi mandhi dan nasi kabsah?
Nasi Mandhi
Nasi mandhi menjadi kuliner populer Timur Tengah khususnya di negara Yaman, Oman, dan Arab Saudi. Bahan-bahan yang digunakan dalam hidangan ini antara lain kapulaga, kayu manis.dan lada hitam. Warna nasi mandhi cenderung terang, yaitu kuning dan putih yang diperolh dari rempah saffron khas Timur Tengah. Nasi ini dimasak dengan cara tanur atau mmemasukkan makanan ke dalam oven tradisional berukuran besar. Namun, ada juga yang memasaknya dengan menggunakan pasir dan arang.
Penggunaan rempah yang lebih sedikit membuat rasa nasi mandhi tidak terlalu kuat dan gurih. Kuah kaldu dari daging yang tercipta saat proses memasak akan lebih dominan. Aroma smoky akan sangat terasa karena penggunaan teknik tanur dalam proses pembuatannya. Selain itu, nasi mandhi juga ditaburi kismis atau potongan kurma yang menambah kenikmatannya.
Nasi Kabsah. Istimewa
Nasi Kabsah
Berbeda dengan nasi mandhi, nasi kabsah berwarna lebih gelap dengan warna kemerahan yang dihasilkan dari tomat dan sedikit cabai dalam bumbunya. Semakin banyak tomat yang digunakan semakin pekat warna merah atau oranye yang dihasilkan. Selain itu, rempah khas lain dari nasi kabsah yaitu black lime sebagai rahasia dari kawasan Timur Tengah.
Biasanya, nasi kabsah disajikan bersama daging kambing atau ayam yang dimasak dengan cara direbus. Sementara dari segi rasa, nasi kabsah mempunyai ciri khas yang cenderung gurih, aroma cengkeh yang kuat, serta rasa kismis yang memberikan kelezatan berlapis bagi penikmatnya.
Pilihan Terpopuler: Perbedaan Nasi manshi dan Biryani Selain Bumbu Juga Cara Memasaknya
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini