Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Senyum manis dengan deretan gigi seputih mutiara adalah dambaan banyak orang. Sayangnya, sebagian orang sulit memiliki gigi putih bersih cemerlang meski rajin sikat gigi. Yang ada justru semakin keras berusaha maka hasilnya semakin mengecewakan, bahkan berdampak buruk pada kesehatan mulut secara umum, kata Dr Zainab Mackie.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mackie pun membagikan tips buat yang sudah berusaha keras memutihkan gigi tapi masih saja gagal. Lewat video di TikTok, dokter gigi di Michigan, Amerika Serikat, itu menjelaskan bagaimana orang tetap gagal punya gigi putih meski rajin menyikat gigi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Anda mungkin menggosok gigi terlalu keras sehingga mengikis enamel gigi," ujarnya di video tersebut, merespons pertanyaan dari pemirsa.
Ilustrasi gigi putih. (pixabay.com)
Bahaya menyikat gigi terlalu keras
Terlalu semangat menyikat gigi justru akan menggerus bagian terluar gigi yang keras. Padahal justru bagian ini yang melapisi gigi dan melindungi dari kerusakan. Menyikat gigi dengan agresif dan mengekspos lapisan dentin di bawah gigi yang berwarna kuning kecoklatan.
Mackie mengatakan kesalahan umum laim yang bikin gigi tetap kuning adalah pola makan dan gaya hidup. Beberapa faktor gaya hidup tertentu menjauhkan gigi dari putih cemerlang, termasuk merokok, serta mengonsumsi makanan dan minuman tertentu, selain minum obat-obatan tertentu seperti antibiotik, obat hipertensi, dan antihistamin.
"Minum jus buah yang asam sudah pasti akan menodai gigi," ujar Mackie, dikutip dari Express.
Untungnya ada cara mudah yang bisa membantu mencegah gigi kuning. Misalnya minum kopi atau teh serta minuman asam dengan menggunakan sedotan sehingga tidak mengganggu enamel gigi. Saran sang dokter disambut komentar bahagia beberapa pemirsa.
Pilihan Editor: Penyebab Senyum Anda Tak Lagi Menawan Seiring Usia