Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Saat Cuaca Panas Sebaiknya Gunakan Warna Pakaian Apa? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Warna mempengaruhi tingkat penyerapan sinar matahari. Lantas, warna pakaian apa yang tepat dikenakan ketika cuaca panas?

21 Desember 2022 | 09.09 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi pakaian. (Unsplash/Bianca Castillo)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu cara untuk menjaga suhu tubuh tetap normal di tengah cuaca panas yaitu dengan memilih pakaian yang tepat. Salah satu aspek yang harus diperhatikan memakai pakaian di tengah cuaca panas yaitu warna yang dipilih. Sebab, beberapa warna memiliki kemampuan menyerap lebih banyak vahata dibandingkan warna lainnya. Lantas, warna apa saja yang paling banyak hingga paling sedikit menyerap panas?

Melansir medic scienceline.ucsb.edu, jenis warna pakaian yang dapat menyebabkan tubuh lebih panas ketika cuaca panas yaitu warna gelap. Hal ini karena pakaian bewarna gelap lebih banyak menyerap cahaya dan panas matahari serta panas dari tubuh. Faktanya, semakin mendekati gelap suatu warna, maka semakin banyak panas yang dierap dari sumber cahaya. 

Baca: Kategori Warna Pakaian Paling Sedikit dan Banyak Menyerap Panas

Plus Minus Warna Gelap dan Terang Saat Cuaca Panas

Hitam adalah warna yang paling baik menyerap panas. Warna tersebut menyerap semua cahaya pada spektrum visual dan tidak memantulkannya sehingga menciptakan kekosngan cahaya. 

Sementara warna cerah cenderung mampu menjaga suhu tubuh tetap dalam kondisi normal di tengah cuaca panas. Hal ini karena pakaian bewarna cerah akan memantulkan sinar matahari kembali ke kulit sehingga tubuh lebih dingin.

Melansir sciencing.com, warna putih merupakan warna paling banyak gelombang cahaya sehingga tubuh akan merasakan lebih sedikit panas matahari. Warna-warna cerah dianggap memantulkan panas karena tingkat cahaya visual akan tersusun dari banyak panjang gelombang berwarna berbeda yang menghasilkan cahaya putih saat digabungkan. Selain itu, warna cerah cenderung memantulkan semua panjang gelombang cahaya dan menyerap panas paling sedikit. 

Warna terang seperti kuning pastel atau merah muda dianggap memantulkan panas karena sebagian besar panjang gelombang panas dipantulkan kembali ke mata. Hal in sebagian besar cahaya dipantulkan, maka sedikit panas yang diserap.

Berdasarkan hal tersebut, ketika kaki melintasi aspal dengan kaki telanjang cenderung lebih panas daripada berjalan melintasi beton berwarna terang. Alasannya adalah warna yang lebih gelap menyerap lebih banyak panjang gelombang energi cahaya yang berbeda. Sementara objek berwarna putih atau terang memantulkan cahaya dari sebagian besar panjang gelombang.

NAOMY A. NUGRAHENI 

Baca juga: Inilah Hubungan Warna Pakaian dan Panas yang Diserap Tubuh

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus