Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sendawa sebenarnya hal biasa. Bersendawa sampai empat kali setelah makan dianggap normal. Penyebabnya adalah menelan terlalu banyak udara, yang bisa terjadi ketika makan atau minum terlalu cepat, berbicara saat makan, atau menenggak minuman berkarbonasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tapi terus bersendawa padahal tidak makan, ini waktunya mengubah gaya hidup, menurut gastroenterelog Dr. Ken Brown. Di TikTok, ia menjelaskan penyebab sendawa berlebihan dan cara menghentikannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Jika Anda sering bersendawa, memikirkannya apakah ini terjadi pada situasi yang bikin stres, inilah yang disebut aerofagia, yang artinya Anda menelan sedikit udara," jelasnya. Brown pun menyebutkan beberapa hal yang bisa mencegahnya.
Perhatikan bagaimana cara bernapas
"Usahakan dan fokus pada pernapasan hidung dan keluarkan perlahan. Cara ini akan menenangkan ketika stres, spinter esofagus bisa sedikit rileks dan Anda akan menelan sedikit udara tanpa disadari," paparnya.
Hati-hati saat menggunakan sedotan
Pakai sedotan juga akan membuat sedikit udara tertelan.
Jangan makan permen karet
Melakukannya juga akan membuat sedikit udara tertelan.
Brown juga menambahkan, "Yang juga suka terlewatkan bila Anda mengalami refluks asam, yang mengirim sinyal untuk memproduksi lebih banyak liur dan membuat Anda sering menelan. Semua itu penyebab Anda sering bersendawa."
Jika kebiasaan sendawa ini sudah mengganggu kehidupan sehari-hari, waktunya untuk berkonsultasi ke dokter. Demikian dilansir dari Express.