Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan
Operasi Kembar Siam

Berita Tempo Plus

Setelah 33 Jam yang Rumit

Kembar siam dengan kepala dempet asal Mesir dapat dipisahkan. Yayasan Craniofacial Dunia langsung turun tangan.

19 Oktober 2003 | 00.00 WIB

Setelah 33 Jam yang Rumit
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

POTONGAN pita warna merah dan putih bak tumpah dari langit, lalu berhamburan dan tak pernah berhenti. Di tengah hujan potongan pita itu, sederet ucapan pendek terlihat, "Selamat buat Ahmed dan Mohammed." Itulah gaya syukur yang ditunjukkan pengelola www.egyptiantwins.com , situs resmi yang melansir perjalanan nasib kembar siam dengan dempet kepala (craniopagus) asal Mesir, Ahmed dan Mohammed Ibrahim. Tanpa terlalu banyak publikasi—bandingkan dengan kasus operasi kembar siam asal Iran, Laden dan Laleh Bijani, di Singapura, Juli lalu—dempet kepala yang dialami anak Ibrahim Mohammed Ibrahim itu dapat dipisahkan. Pascaoperasi, keduanya dalam keadaan stabil.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus