Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Perhatian buat penikmat teh. Ada tempat yang sebaiknya dihindari untuk menyimpan teh, baik celup maupun daun kering, dan yang dianjurkan agar rasa dan aromanya tetap terjaga.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jika disimpan dengan benar di rak, teh dapat bertahan selama setahun. Namun sebagian orang memilih menaruhnya di tempat terbuka agar mudah diambil. Sebenarnya kedua tempat itu tak masalah, hanya saja ada perbedaan aroma saat diseduh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut juru bicara di ahli peramu teh Good and Proper, kelembapan harus menjadi pertimbangan utama ketika menyimpan teh.
"Menambahkan air panas ke daun teh kering akan mengeluarkan rasanya ketika membuat secangkir teh. Jadi penting untuk menghindari kelembapan sampai siap diseduh untuk memastikan rasanya tejaga. Kondisi lembap tak cocok, jadi simpan di toples yang rapat di tempat yang sejuk dan kering yang akan membantu menjaga kesegaran teh lebih lama," ujarnya kepada Express.
Hindari tempat hangat
Pilihan tempat yang tak dianjurkan adalah lemari atau rak di atas kompor atau kulkas yang hangat. Begitu juga dengan tempat yang terkena sinar matahari langsung karena akan mengurangi rasa teh. Kemudian untuk daun teh kering yang bisa menyerap bau sehingga jauhkan dari tempat berbau. Toples kaca lebih baik dibanding yang berbahan plastik atau kayu.
"Menyimpan teh di toples plastik atau kayu atau kaleng dengan bau perekat karet di penutup juga akan mengurangi aroma dan rasa teh," tambahnya.
Foto 
